Dinkominfo Blora Cek Situs Desa 'Iklan' Judi Online: Fake Page

Dinkominfo Blora Cek Situs Desa 'Iklan' Judi Online: Fake Page

Achmad Niam Jamil - detikJateng
Sabtu, 17 Jun 2023 19:24 WIB
Hacker Rusia Berhasil Membobol Jaringan Komunikasi Pemerintah Jerman
Ilustrasi peretasan. Foto: DW (News)
Blora -

Heboh website Desa Tanggel, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora diretas dan menampilkan iklan judi online. Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Blora turun tangan, begini hasilnya.

"Itu fake page dari web Desa Tanggel," terang Kabid Teknologi Informasi Dinkominfo Blora, Ahmad Hudhil Khoiri saat dimintai konfirmasi melalui pesan singkat, Sabtu (17/6/2023).

Alamat link dalam website tersebut bukan fasilitas dari Dinkominfo Blora. Dinkominfo Blora memfasilitasi website Desa Tanggel menggunakan domain go.id, sementara situs judi online tersebut menggunakan yang lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau itu link-nya bukan link asli. Link itu pakai halaman palsu," jelasnya.

Hudhil mengaku website desa layanan Dinkominfo Blora memang terkena hacker, akses link tidak bisa dibuka. "Sejak Minggu (11/6/2023) kemarin web-web desa tidak bisa diakses," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Sementara alamat link yang menampilkan iklan judi online tidak bisa dibuka dan tidak berpengaruh pada website asli.

Hudhil mengatakan selain meretas, hacker juga mengacak-acak sistem website layanan Dinkominfo Blora sehingga situs Desa Tanggel tidak bisa dibuka.

"Ya itu karena diretas, hacker acak-acak server jadi semua web desa jadi eror," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, situs desa yang difasilitasi oleh Dinkominfo Blora diretas dan menampilkan iklan judi online. Ternyata ada sekitar 90 situs desa yang diretas.

"Ya (semua website yang difasilitasi Dinkominfo Blora kena retas, red). Karena dengan keterbatasan infrastruktur dan SDM kami, web desa ditaruh dalam satu VPS (Virtual Private Server)," terang Kabid Teknologi Informasi Dinkominfo Blora, Ahmad Hudhil Khoiri saat dimintai konfirmasi melalui pesan singkat, Sabtu (17/6).

"Kurang lebih 90-an web desa," imbuhnya.

Website desa yang menggunakan layanan Dinkominfo Blora saat ini menampilkan iklan judi online. Hudhil menyebut ada server situs desa yang down.

"Kalau angka pasti kami belum bisa memastikan. Tapi saat ini yang sudah jelas ada satu server yang memuat web desa kondisi down," ungkapnya.

Hudhil mengaku masih kesulitan mengakses situs desa-desa yang menggunakan layanan dari Dinkominfo Blora.

"Web-web desa itu sudah diretas oleh hacker, karena dalam satu server," ungkapnya. Saat ini website yang bermasalah itu masih dalam penanganan.




(rih/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads