Budiati (31) ditemukan meninggal sambil memeluk bayinya di dalam kamar rumah kontrakan di Pati. Keluarga mengungkap momen pertemuan terakhir dengan Budiati.
Suasana duka masih menyelimuti rumah Budiati di Desa Karangrejo Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati. Ayah Budiati, Gunadi (61) mengaku terakhir bertemu dengan anaknya pada Sabtu, 9 Juni 2023 lalu. Kala itu, dia mengaku melihat anaknya lebam usai dipukuli menantunya, Mashuri (35).
"Anak saya hari Jumat itu dipukuli suaminya. Saya hari Sabtu kebetulan ke sana ketemu cucu saya, anak saya menangis," kata Gunadi ditemui di rumahnya, Jumat (16/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyebut anaknya Budiati tampak menangis menahan sakit. Dia pun akhirnya pulang.
"Begitu anak saya menangis sambil menekap yang sakit itu, cucu saya yang nangis. Saya urusin, tahu-tahu anak saya tidak kuat menangis. Terus saya pamit mau pulang," ujar dia.
Gunadi menyebut menantunya itu pergi bekerja pada Senin (12/6). Dia menduga anaknya meninggal tak lama usai suaminya pergi sehingga menantunya tak tahu.
"Jadi sampai dua hari dua malam cucu saya itu tidak tahu kalau ibunya meninggal dunia, sampai digelut terus itu," jelasnya.
Dia mengungkap jenazah anaknya baru ditemukan pada Rabu (14/6) malam. Pihak RT desa setempat pun langsung mendobrak pintu dan melaporkan penemuan Budiati ke polisi.
Setelah polisi datang, jenazah langsung dievakuasi ke rumah sakit. Kemudian garis polisi dipasang mengelilingi rumah.
Dia pun menduga anaknya meninggal karena dipukuli menantunya. Sebab, ada banyak luka lebam di tubuh anaknya itu.
"Ini ada hitam, selaput mata tidak melekat, dua-duanya, dadanya hitam, paru-paru hitam, bekas benturan di tubuh, tidak mungkin kalau anak saya tidak dihajar," ungkap dia.
Kini kedua cucunya yang balita dirawat Gunadi dan anaknya. Sedangkan bayi yang dipeluk Budiati masih dirawat di ICU karena diduga dehidrasi.
"Yang di ICU belum membaik, kurang cairan, dua hari dua malam tidak minum susu," terang dia.
Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol Onkoseno Gradiarso Sukahar mengatakan masih menunggu hasil otopsi. Sejumlah saksi pun telah dimintai keterangan termasuk tetangga dan suami korban.
"Kami masih menunggu hasil otopsi, kami juga telah melakukan penyelidikan," jelas Onkoseno lewat pesan singkat.
(ams/sip)