Rumah Produksi Kerupuk di Sarirejo Pati Ludes Terbakar

Rumah Produksi Kerupuk di Sarirejo Pati Ludes Terbakar

Dian Utoro Aji - detikJateng
Selasa, 13 Jun 2023 07:27 WIB
Kebakaran rumah produksi kerupuk di Pati, Selasa (13/6/2023) dini hari.
Kebakaran rumah produksi kerupuk di Pati, Selasa (13/6/2023) dini hari. Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng
Pati -

Rumah produksi kerupuk di RT 2 RW 1 Desa Sarirejo RT 2 RW 1 Kecamatan Kota, Kabupaten Pati, Jawa Tengah ludes terbakar. Sebanyak tujuh mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi.

Salah satu warga bernama Didik (42) mengatakan awalnya melihat kepulasan asap dari rumah yang digunakan sehari-hari untuk home industri kerupuk. Setelah melihat kepulan asap semakin tebal, warga lantas melaporkan kejadian kepada polisi dan Satpol PP Pati.

"Pertama asap, terus apinya gede, langsung menelpon pemadam kebakaran," kata dia kepada wartawan di lokasi, Senin (12/6/2023) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Didik menjelaskan kejadian kebakaran sekitar pukul 21.00 WIB. Menurutnya kebakaran terjadi setelah produksi kerupuk usai sekitar pukul 20.15 WIB. Apik kata dia diduga karena konsleting jaringan listrik.

"Kejadian sekitar jam 21.00 WIB, untuk produksi kegiatan menggoreng kerupuk sekitar 20.15 WIB, sudah kosong tidak ada orang," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Kesempatan yang sama Kapolsek Kota, Iptu Heru Purnomo, mengatakan kondisi api telah dipadamkan. Proses pemadaman menerjunkan tujuh mobil pemadam kebakaran. Selang satu jam api baru bisa dipadamkan.

"Diketahui aduan kebakaran pukul 21.00 WIB, sekitar pukul 22.00 WIB api sudah bisa dipadamkan," kata Heru di lokasi.

Menurutnya rumah produksi kerupuk tersebut milik Lilik warga Kudus. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Kerugian secara material kata dia masih dalam proses pendataan.

"Bahwa kami berada di TKP saat ini kita ketahui kondisi yang terbakar sudah dipadamkan, yang terbakar ini adalah rumah namun digunakan untuk rumah produksi kerupuk milik Lilik warga Kudus," terang Heru.

"Pemadaman ini tadi, korban jiwa nihil, kerugian belum bisa ditafsir, untuk unit pemadam kita datangkan dari pemda dari empat unit dan tiga unit kendaraan tangki," Heru melanjutkan.




(sip/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads