.webp)
Ribuan warga menyambut kedatangan 32 biksu thudong di Kota Magelang. Sepanjang jalan yang dilalui, warga tumplek blek menyambut rombongan biksu hingga di Kelenteng Liong Hok Bio Magelang yang menjadi persinggahan terakhir.
Pantauan detikJateng, warga berbondong-bondong berjajar di sepanjang jalan yang lalu sejak sore hari. Sedianya para biksu dari Thailand itu dijadwalkan memasuki Kelenteng Liong Hok Bio Magelang diperkirakan pukul 15.00 sampai 16.00 WIB.
Namun, rombongan itu ternyata baru tiba di Kelenteng Liong Hok Bio Magelang pada pukul 17.50 WIB. Setelah sampai di kelenteng, umat Buddha yang hadir di kelenteng lantas membasuh kaki biksu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu umat Buddha, Ita Sri Utami mengatakan sambutan bhikkhu thudong luar biasa. Menurutnya, umat Buddha memang diminta oleh pihak vihara untuk menyambut para biksu.
"Kita menyempatkan, sebuah berkah karma baik dapat bertemu Bhante Thudong yang tidak mungkin kita belum tentu seumur hidup ada acara seperti ini," kata Ita yang datang bersama keluarganya dari Getasan, Kabupaten Semarang, saat ditemui wartawan di Alun-Alun Kota Magelang, Selasa (30/5/2023).
Adapun kedatangan para biksu thudong ini di kelenteng disambut oleh para pengurus TITD Liong Hok Bio Magelang.
Ketua Harian TITD Liong Hok Bio Magelang, Wong Soek Lie menyebut penyambutan itu merupakan wujud dari kerukunan umat beragama di Magelang.
"35 biksu menjalankan ritual thudong atau berjalan kaki rangkaian Hari Raya Tri Suci Waisak. Hal ini kesempatan jarang terjadi. Proses thudong ini bermanfaat bagi perkembangan kerukunan antarumat beragama dan Magelang khususnya semakin mempererat kerukunan dan toleransi," kata Wong Soek Lie dalam sambutan di kelenteng.
