Jenazah Siswa SMP Klaten Meninggal saat Latihan Silat Dimakamkan Usai Autopsi

Jenazah Siswa SMP Klaten Meninggal saat Latihan Silat Dimakamkan Usai Autopsi

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Selasa, 30 Mei 2023 11:36 WIB
Rumah duka AP di Desa Wadung Getas, Kecamatan Wonosari, Klaten, Selasa (30/5/2023).
Rumah duka AP di Desa Wadung Getas, Kecamatan Wonosari, Klaten, Selasa (30/5/2023). (Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)
Klaten -

AP (14) pelajar SMP warga Desa Wadung Getas, Kecamatan Wonosari, Klaten yang meninggal saat latihan silat diautopsi di RS Bhayangkara Jogja. Usai autopsi, jenazah korban dimakamkan di pemakaman Dusun Tegal Duwur siang ini.

"Kemudian untuk langkah selanjutnya membawa korban ke rumah sakit Bhayangkara, Kalasan Jogja guna dilakukan autopsi. Itu untuk mengetahui penyebab kematiannya oleh tim dokter forensik," jelas Kasi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah kepada detikJateng saat diminta konfirmasi, Selasa (30/5/2023) pagi.

Beberapa saksi, lanjut Abdillah, sudah diminta keterangan penyidik. Sambil menunggu hasil pemeriksaan kedokteran diharapkan segera diketahui penyebab kematiannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Reskrim Polres Klaten dibantu Polsek Wonosari sudah melaksanakan penyelidikan terkait kasus tersebut. Sudah memeriksa beberapa saksi dan semoga ke depan dan secepatnya menjadi terang kasus tersebut," imbuh Abdillah.

Sementara itu, Kades Wadung Getas, Kecamatan Wonosari, Gatot Sriyanto menyatakan jenazah dibawa ke Jogja tadi malam. Hingga saat ini pihaknya masih menunggu kabar kepulangan jenazah untuk kemudian dimakamkan.

ADVERTISEMENT

"Terus dalu dibeta ten Jogja autopsi namung hasilipun kula dereng mangertos. Dugi sakmenika dereng wonten kabar (Malam dibawa ke Jogja untuk autopsi tapi hasilnya apa sampai sekarang saya belum dapat informasi)," jelas Gatot saat dihubungi detikJateng di ponselnya.

Gatot menginformasikan jenazah masih di RS sampai ini. Namun rencananya jenazah akan dimakamkan di pemakaman Dusun Tegal Duwur pukul 13.00 WIB.

"Dimakamkan nanti pukul 13.00 WIB," imbuh Gatot.

Pantauan detikJateng di rumah duka, keluarga dan tetangga mulai berdatangan. Tenda didirikan di depan rumah dan makam berjarak 100 meter dari selatan rumah sudah digali.

Sebelumnya diberitakan, seorang pelajar SMP berinisial AP (14) warga Desa Wadung Getas, Kecamatan Wonosari, Klaten, Jawa Tengah meninggal dunia saat mengikuti latihan silat. Polisi mengungkap pelajar tersebut jatuh saat latihan silat.

"Dari keterangan Kanit Reskrim Wonosari pada saat latihan silat terjatuh," ungkap Kasi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah kepada detikJateng saat diminta konfirmasi, Selasa (30/5/2023).

Abdillah menjelaskan peristiwa tersebut diketahui Senin (29/5) malam sekitar 18.00 WIB. Lokasi kejadian di depan Masjid Baiturrahman desa setempat.




(aku/apl)


Hide Ads