Disebut Lebih Mematikan dari COVID, 'Disease X' Bikin Pakar Ketar-ketir

Internasional

Disebut Lebih Mematikan dari COVID, 'Disease X' Bikin Pakar Ketar-ketir

Tim detikHealth - detikJateng
Senin, 29 Mei 2023 12:14 WIB
Blood cells, molecule of DNA forming inside the test tube. 3D illustration, conceptual image of science and technology.
Ilustrasi. Foto: Getty Images/iStockphoto/ktsimage
Solo -

Lepas dari COVID-19, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kini menyoroti potensi kemunculan penyakit baru yang bakal menjadi pandemi. Ramai anggapan jika penyakit yang belum diketahui tersebut berpotensi lebih fatal dan mematikan dibandingkan COVID-19.

Mengutip dari detikHealth, Senin (29/5/2023), 'Disease X', begitulah WHO dan ahli-ahli kesehatan di dunia menyebut penyakit yang belum diketahui tersebut. Meski begitu, para ahli kini sudah mulai mencari tahu cara-cara mengatasi wabah penyakit itu.

Salah satunya dr Monalisa Sahu, Konsultan Penyakit Menular dari Rumah Sakit Yashoda, Hyderabad, mengungkapkan potensi disease X bersifat lebih mematikan daripada pandemi COVID-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"WHO baru-baru ini merilis daftar penyakit prioritas di bawah pemindai mereka saat ini dalam pernyataan resmi. Daftar tersebut juga mencakup entitas yang disebut sebagai disease X," ujar dr Monalisa Sahu, dikutip dari The Health Site, Senin (29/5/2023).

"Penyakit prioritas lainnya dalam daftar WHO termasuk Ebola, SARS, virus Zika Marburg, demam berdarah Krimea-Kongo, demam Lassa, penyakit Nipah dan henipavirus, demam Lembah Rift, dan sindrom pernapasan Timur Tengah," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Pada dasarnya, istilah 'Disease X' ini merujuk pada penyakit yang berpotensi menyebabkan epidemi atau pandemi internasional yang serius. Penyakit ini dapat disebabkan oleh patogen apa pun termasuk virus atau bakteri atau jamur, atau agen lainnya. Pengobatannya pun belum diketahui, atau mungkin memang tidak ada. Begitu juga vaksin khusus penyakit tersebut tidak tersedia.




(apl/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads