Ganjar Cek Jalan Rusak Kini Jadi Mulus di Batang: Ora Sak Dek Sak Nyet

Ganjar Cek Jalan Rusak Kini Jadi Mulus di Batang: Ora Sak Dek Sak Nyet

Robby Bernardi - detikJateng
Rabu, 24 Mei 2023 15:24 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo cek perbaikan jalan rusak di Batang, Rabu (24/5/2023).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo cek perbaikan jalan rusak di Batang, Rabu (24/5/2023). Foto: Robby Bernardi/detikJateng
Batang -

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan jalan rusak yang sempat viral beberapa waktu lalu di Kabupaten Batang kini telah mulus. Jalan itu menghubungkan Kecamatan Tulis dan Kecamatan Bandar.

Laporan kondisi jalan rusak itu sempat dilaporkan warga lewat video dan menjadi viral. Jalan rusak itu dikeluhkan warga sejak Juni 2022. Ganjar pun datang dan mengecek kondisi jalan yang kini sudah mulus itu.

Dia menyebut perbaikan jalan itu tak bisa cepat karena membutuhkan anggaran yang besar. Ganjar mengungkap perbaikan ruas jalan itu menggunakan anggaran provinsi sebesar Rp 12 miliar melalui bantuan keuangan dari provinsi di tahun 2022.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masyarakat perlu diedukasi bahwa tidak bisa sak dek sak nyet (harus saat itu juga, red). Maka ada proses mereka melaporkan. Tadi si pelapor saya tanya, Anda melapor ke mana? 'Kita tidak melapor, pokoknya tak viralkan'. Keliru banget ya tidak, itu hak masyarakat. Tapi alangkah baiknya dikasihkan ke aparatur, kecuali aparaturnya diam," ujar Ganjar di lokasi, Rabu (24/5/2023).

Ganjar berharap aparatur negara di desa, kelurahan, kecamatan, dan kabupaten memberikan nomor yang bisa langsung merespons informasi dari warga. Sehingga warga lebih percaya berkeluh kesah ke aparatur negara.

ADVERTISEMENT

"Maka ketika itu viral ke mana-mana, kita mencoba menangkap. Ya tentu saja tidak semua kekuatan di pemerintah itu secara finansial cukup. Maka contoh di Batang, ya ternyata anggarannya tidak terlalu cukup," ujar Ganjar.

"Maka ini bagian dari keuangan provinsi yang juga sinergikan dengan kabupaten. Dengan cara ini harapannya bisa selesai. Alhamdulillah tadi ada tiga ruas, ruas pertama sudah kita bantu dan ternyata membelah KIT B, maka kawasan industri itu tidak akan berjalan baik bila peran daerah tidak mendukung. Maka propinsi, kabupaten, harus mendukung," ucapnya.

Ganjar menyebut penyelesaian masalah infrastruktur jalan harus ada peran dari pemerintah pusat, provinsi, dan daerah. Diharapkan akan ada pertumbuhan ekonomi ketika infrastrukturnya berjalan dengan baik.

"Tentunya, ketika jalan pedesaan itu rusak bisa diusulkan. Sehingga masyarakat akan bisa jauh lebih cepat. Toh sumbernya semua juga dari pajak kita minta ke pusat, pusat juga dari pajak daerah gitu jadi sama aja tapi butuh inisiatif-inisiatif," katanya.

Kini jalan sepanjang 5,3 kilometer, telah diperbaiki, dengan nilai kontrak pekerjaan Rp 11,244 miliar yang berasal dari bantuan keuangan pemerintah provinsi Jateng tahun 2022, dengan pagu dari Pemprov Jateng sebesar Rp 12 miliar.

Sementara itu, Soni warga Bandar, yang juga pengunggah video jalan rusak mengaku tidak membayangkan respons cepat dari Gubernur Jawa Tengah. Jalan itu rusak sejak Juni 2022 lalu hingga memantiknya membuat video yang menjadi viral.

"Ini kan dulu sebelum ini, bulan lalu, jalan sebelum pintu masuk Pantura (Kecamatan Tulis) sampai kecamatan Bandar itu lubang banyak sekali, itu dinamakan lubang sewu (seribu). Video viral ini sampai ke Pak Gubernur dan langsung direspons," kata Soni.

"Alhamdulillah saat ini mulus. Beliaunya cepat lalu sikapi cepat, jalannya bagus. Terima kasih Pak Ganjar," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(ams/dil)


Hide Ads