Seorang pria tidak dikenal meninggal dunia usai tertabrak mobil di Jalan Jogja-Solo ruas Penggung, Desa Jambu Kulon, Kecamatan Ceper, Klaten. Polisi memastikan pria tersebut bukan korban tabrak lari.
"Bukan tabrak lari. Yang nabrak ada, mobil dan identitasnya juga ada," ungkap Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Klaten Iptu Slamet Riyadi dimintai konfirmasi detikJateng, Rabu (17/5/2023) pagi.
Slamet mengatakan kecelakaan terjadi Selasa (16/5) sekitar pukul 21.50 WIB. Kecelakaan itu melibatkan mobil Expander nomor polisi B 1959 NZR yang dikemudikan warga Sleman, DIY. Pejalan kaki yang tertabrak belum diketahui identitasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mobil dikemudikan warga Sleman, Yogyakarta, mobil Expander ada dan kita amankan. Korban masih belum diketahui identitasnya," jelas Slamet.
Dijelaskan Slamet, setelah mendapatkan laporan, anggotanya datang ke lokasi kejadian meminta keterangan saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
"Keterangan saksi dan olah TKP, mobil expander dari arah Solo menuju Yogyakarta. Korban dari tengah median jalan hendak menyeberang ke terminal Penggung dan terjadi kecelakaan lalu lintas," sambung Slamet.
Korban, imbuh Slamet, dibawa ke kamar jenazah RS Soeradji Tirtonegoro Klaten. Ciri korban tinggi badan sekitar 165 centimeter, ciri rambut pendek.
"Ciri korban, laki-laki, umur sekitar 40 tahun, rambut lurus hitam pendek, badan kurus, kulit sawo matang, tinggi sekitar 165 centimeter, celana abu-abu, sarung biru motif kotak. Jika ada warga yang kehilangan keluarga bisa berkoordinasi ke Sat Lantas," tambah Slamet.
Rafi (21) penjual angkringan di sekitar lokasi kejadian menjelaskan, sebelum kejadian korban sempat membeli es lalu berjalan ke tengah jalan. Korban menuju median jalan lalu balik lagi dan terjadi laka lantas.
"Korban beli es terus ke situ (menyeberang jalan), posisinya dari sini, mau ke tengah situ (median jalan), terus balik lagi ke arah terminal," ungkap Rafi kepada wartawan di lokasi.
Rafi menyebut, keseharian korban kadang meminta minta uang di traffic light (lampu bangjo) terminal Penggung. Saat kejadian mobil dari arah Solo menuju Jogja.
"Mobil dari arah Solo sementara korban menyeberang, namun tidak mengetahui arus lalu lintas sedang ramai. Korban laki-laki, korban ini kadang meminta minta di bangjo Penggung," imbuhnya.
(aku/aku)