3 Korban Keracunan Massal di Munggur Karanganyar Masih Dirawat di RS

3 Korban Keracunan Massal di Munggur Karanganyar Masih Dirawat di RS

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Selasa, 16 Mei 2023 16:21 WIB
Ilustrasi wanita di rumah sakit
Ilustrasi rawat inap. Foto: Getty Images/iStockphoto/Chinnapong
Karanganyar -

Sebanyak 55 warga Desa Munggur, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar, diduga mengalami keracunan usai menyantap hidangan dalam hajatan, akhir pekan lalu. Saat ini masih ada tiga warga yang menjalani perawatan medis.

"Sampai siang ini masih ada tiga orang yang dirawat. Satu orang di PKU, dua lainnya di RSUD Karanganyar," kata Bidan Desa Munggur, Silvia Kulama Sari saat dihubungi wartawan, Selasa (16/5/2023).

Dari tiga warga yang masih menjalani rawat inap, dua di antaranya adalah ibu dan anaknya yang baru berusia 4 tahun. Keduanya diopname di RSUD Karanganyar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun sejumlah warga lain yang menjalani rawat inap telah diizinkan pulang. Mereka sebelumnya mengalami mual, demam, muntah, dan diare.

Sedangkan warga yang menjalani rawat jalan, kata Silvia, saat ini masih dalam pemantauan petugas Puskesmas dan bidan desa. Sebab, kondisi kesehatan sebagian warga tersebut belum pulih sepenuhnya.

ADVERTISEMENT

"Yang rawat jalan masih mengkonsumsi obat dari tenaga kesehatan. Ada yang masih mual, muntah, dan pusing. Tapi alhamdulillah sudah membaik dan masih dalam pemantauan," ujarnya.

Saat ditanya penyebab dugaan keracunan tersebut, Silvia belum bisa memastikan karena masih menunggu hasil laboratorium sampel makanan.

Menurutnya, petugas Puskesmas Mojogedang II dan petugas DKK Karanganyar telah mengambil sampel makanan di rumah yang menggelar hajatan untuk dilakukan uji laboratorium.

"Ada lebih dari 10 sampel yang diambil, ada makanan kering dan basah. Sampai saat ini, hasilnya belum keluar," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga Desa Munggur, Mojogedang, Karanganyar, diduga mengalami keracunan massal usai menyantap hidangan dalam hajatan.

Ps Kasubsi Penmas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti mengatakan, dalam hajatan pada Sabtu (12/5) itu, tuan rumah mengundang sekira 800 orang. Acara berlangsung dari pagi hingga siang.

Hidangan yang disajikan dalam hajatan itu meliputi kudapan seperti tape, emping, sosis basah, kacang telur, dan pisang, sop ayam, serta nasi sambel goreng kentang, acar, terik daging sapi, dan kerupuk.

"Sekira pukul 17.00 WIB, beberapa warga yang menghadiri acara itu mengalami mual, demam, muntah, dan diare," kata Sakti saat dihubungi detikJateng, Senin (15/5).

Mereka kemudian berobat ke Bidan Desa, Puskesmas Pembantu, Puskesmas Mojogedang 2, Rumah Sakit Ja'far Medika, dan klinik terdekat.

Dari hasil penelusuran tim medis, Sakti berujar, sejumlah warga yang sakit itu ternyata menghadiri hajatan yang sama.

"Warga Desa Munggur yang terdata diduga menderita keracunan sebanyak 55 orang. Terdiri dari 14 orang dirawat inap dan 41 orang rawat jalan," ucapnya.

Menurutnya, pihak medis juga melakukan tracing untuk memastikan penyebab keracunan tersebut. Sampel makanan pun diambil untuk diuji ke laboratorium.




(dil/ahr)


Hide Ads