Staf ahli Bupati Klaten Bidang Kemasyarakatan dan SDM Sip Anwar meninggal dunia di usia 59 tahun. Almarhum meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah Jatinom setelah sebelumnya mengantar anaknya sekolah.
"Habis mengantar anaknya sekolah ke Jatinom. Beliau juga kan Plt Camat Jatinom," ungkap Joko Partono, ASN sekretariat DPRD Klaten kepada detikJateng, Jumat (5/5/2023).
Joko menceritakan kabar meninggalnya Sip Anwar diterima dari rekannya staf di kantor Kecamatan Jatinom. Saat itu yang bersangkutan merasa tidak enak badan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Katanya tidak enak terus dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Jatinom. Posisinya masih di Jatinom, belum ke Pemkab," imbuh Joko.
Yang membuat terkejut, kata Joko, sebelum meninggal atau Kamis (4/5) malam pukul 22.00 WIB dirinya masih bersama almarhum ke acara zikir tahlil di Jatinom. Saat itu kondisinya sehat.
"Tadi malam sama saya tahlilan di Jatinom sampai pukul 22.00 WIB kondisinya sehat. Tidak ada keluhan apapun," ungkap Joko.
Kakak Sip Anwar, Harwadi mengatakan adiknya meninggal pukul 08.15 WIB. Sebelumnya memang ada riwayat sakit jantung.
"Ada riwayat. Selama ini juga kontrol rutin ke RS Bagas Waras," kata Harwadi kepada detikJateng di rumah duka.
Sekretaris Daerah Kabupaten Klaten, Jajang Prihono membenarkan meninggalnya Sip Anwar. Informasi yang diterima karena mendadak jatuh.
"Mendadak. Informasinya nggliyer (lemas dan jatuh)," ungkap Jajang kepada detikJateng.
Almarhum meninggalkan empat orang anak. Rencana dimakamkan pukul 16.00 WIB di Demak Ijo, Kecamatan Karangnongko.
(apl/ams)