Mikrobus terbakar hebat saat melintas di Jalan dr Sutomo Majenang, Kabupaten Cilacap. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Sebelum terbakar, mikrobus bernomor polisi R 7040 OB tersebut membawa sejumlah penumpang dari Terminal Pasar. Kepala UPT Damkar Cilacap, Supriyadi menjelaskan, kronologi kejadian tersebut bermula saat mikrobus keluar dari terminal Pasar Majenang pukul 07.10 WIB.
"Pada pukul 07.00 WIB mobil keluar dari Terminal Pasar Majenang. Setelah berjalan keluar sudah ada kepulan asap dari bawah mobil, tapi sopir menduga berasal dari knalpot," kata Supriyadi kepada wartawan melalui keterangan tertulis, Selasa (2/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, sopir bus yang bernama Riyanto tersebut tetap melaju dan tidak menaruh curiga dengan kepulan asap yang terjadi. Saat melaju di Jalan dr Sutomo, kepulan asap membesar terlihat dari spion bus.
"Dalam waktu yang bersamaan seorang pengendara motor juga berteriak karena melihat ada api di dekat tangki bus. Setelah itu sopir berhenti dan mengecek ternyata benar ada api menyala dari sebelah kanan bus," terangnya.
![]() |
Setelah itu, lanjut Supriyadi, sopir berusaha memadamkan api dengan alat seadanya dibantu warga sekitar. Namun kobaran api semakin membesar.
"Sekitar lima menit kemudian begitu mendapat laporan, kami langsung datang ke lokasi dan berhasil memadamkan api," jelasnya.
Dia mengungkap dari hasil penyelidikan penyebab kebakaran diduga akibat korsleting di dekat tangki bus. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun kerugian diduga mencapai Rp 60 juta.
(apl/ams)