Ditangkap gegara Tembak Tetangga, Warga Klaten Ini Ngaku Intel

Klaten -

Pelaku penembakan warga di Dusun Sololaten, Desa Keprabon, Kecamatan Polanharjo, Klaten, HH (35) diamankan ke Mapolres Klaten. Pelaku digerebek tim gabungan Sat Sabhara Polres Klaten, Polsek Polanharjo, Dinas Sosial, keluarga dan warga sekitar.

Evakuasi oleh tim gabungan dilakukan pukul 13.00 WIB. Sekitar 15 personel Sabhara yang dipimpin Kasat Sabhara AKP Edris Prayitno bersenjata galah dan gas air mata sampai di lokasi.

Kapolsek Polanharjo bersama kerabat pelaku mencoba mengetuk pintu rumah tetapi tidak dibuka. Warga lain bersama polisi mengecek lewat pintu belakang dan naik tembok untuk memastikan keberadaan pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah setengah jam, HH membuka pintu dan petugas masuk. Dengan bujuk rayu, pemuda tersebut bersedia dievakuasi ke mobil Polsek.

Saat dievakuasi, tidak ada upaya perlawanan. Pelaku yang berpostur tinggi dan tenang sempat membuat geleng kepala karena mengaku sebagai anggota intelijen yang sedang menyamar.

Evakuasi menjadi tontonan warga sekitar sebab personel Sabhara bersenjata lengkap dengan seragam pengendali massa.

Kapolsek Polanharjo AKP Nurwadi menjelaskan pelaku ditangkap dengan cara bujuk rayu melibatkan paman dan anggota Polsek. Pelaku dibawa untuk dimintai keterangan.

Personel gabungan menggerebek pelaku penembakan di Desa Keprabon, Kecamatan Polanharjo, Klaten, Kamis (20/4/2023). Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng

"Kita bawa untuk dimintai keterangan. Pelaku mengakui perbuatannya menembak korban," kata Nurwadi.

Dijelaskan Nurwadi, korban sudah dua kali ini melakukan penembakan. Korban orang yang sama dan merupakan tetangganya.

"Diduga dua kali, dulu pertama saya datangi TKP kena lengan. Kali ini kena perutnya dan ini dirujuk ke RSI Klaten, senjata senapan angin," kata Nurwadi.

Sebelumnya diberitakan, diduga depresi kambuh, seorang warga di Desa Keprabon, Kecamatan Polanharjo, Klaten berinisial H menembak tetangganya Toni Haryanto (52) dengan senapan angin. Akibatnya korban mengalami luka di bagian perut.

"Betul (ada kejadian). Kejadian sekitar pukul 21.00 WIB," ungkap Kapolsek Polanharjo AKP Nurwadi saat diminta konfirmasi detikJateng, Rabu (19/4/2023) malam.