Horor Kecelakaan Maut Beruntun di Tol Boyolali

Terpopuler Sepekan

Horor Kecelakaan Maut Beruntun di Tol Boyolali

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 15 Apr 2023 09:09 WIB
Sebagian kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan beruntun di tol Semarang-Solo, Boyolali, Kamis (14/4/2023).
Sebagian kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan beruntun di tol Semarang-Solo, Boyolali, Kamis (14/4/2023). Foto: Jarmaji/detikJateng.
Solo -

Sebanyak delapan orang tewas dalam kecelakaan beruntun di Tol Semarang-Solo, Boyolali. Selain itu ada 13 korban yang mengalami luka-luka dan dirawat di sejumlah rumah sakit di Boyolali dan Solo.

Kecelakaan yang terjadi pukul 04.00 WIB di jalan tol Semarang-Solo Km 487+600 tepatnya di wilayah Desa Gumukrejo, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali diduga dipicu truk trailer yang mengalami rem blong.

Polisi menyebut selain diduga rem blong, kecelakaan itu berawal dari sopir truk trailer yang membawa besi diduga mengantuk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terdapat truk trailer yang sekarang masih diduga bahwasannya truk pembawa besi tersebut diduga mengantuk. Dugaan kedua kemungkinan ada rem blong," kata Kasat Lantas AKP M. Herdi Pratama, di lokasi kejadian, Jumat (14/4).

"Kalau dilihat dari sisa pengeremannya itu dari TKP awal adalah mobil pembawa besi itu melaju kencang kemudian menabrak elf yang sedang berjalan" sambungnya.

ADVERTISEMENT

Dugaan lainnya yang memicu terjadinya kecelakaan horor tersebut yakni truk trailer bermuatan besi itu overload. Hal ini menyebabkan sistem pengereman semakin tak berfungsi.

"Ketiga dugaan kami adanya overload sehingga menyebabkan fungsi pengereman tidak maksimal," terang Herdi.

Terjadi di Dekat Rest Area

Polisi mengungkapkan kecelakaan ini melibatkan delapan kendaraan. Truk yang menjadi pemicu kecelakaan maut itu menabrak sejumlah mobil yang parkir di bahu jalan tol.

Belakangan diketahui kecelakaan terjadi di dekat lokasi rest area 487. Saat ini kondisi rest area tengah penuh sehingga banyak pengendara parkir di bahu jalan.

Truk trailer itu semula menabrak mobil travel Isuzu Elf hingga terdorong ke depan. Mobil Elf itu lalu menabrak truk tangki yang parkir di bahu jalan.

Truk trailer terus melaju menabrak truk-truk yang berhenti istirahat di bahu jalan. Ada empat kendaraan besar yang terlempar masuk ke jalan tol.

"Kemudian (elf) menabrak mobil tanki. Lalu, mobil trailer terus melaju dan menabrak mobil lainnya yang parkir," terang Herdi.

Kerasnya Benturan Bikin Kaca Rumah Bergetar

Sejumlah warga sekitar menjadi saksi insiden kecelakaan yang mengerikan tersebut. Bahkan warga menyebut, kerasnya benturan hingga menyebabkan kaca jendela rumah sampai bergetar.

Salah seorang warga Poniman (55) mengatakan peristiwa kecelakaan beruntun terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Rumah Poniman hanya berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kecelakaan.

Dari lokasi rumah dirinya mengaku cukup jelas mendengar suara benturan keras hingga pintu dan jendela rumahnya bergetar.

"Duorrr!..... terus diikuti suara beruntun, dorrr dorrrr dorrrrrr. 4 kali terdengar suara seperti ledakan," jelas Poniman.

Hal senada dikatakan Giarto (65) yang rumahnya hanya berjarak sekitar 400 meter ke TKP. Dari depan rumahnya juga bisa langsung melihat lokasi kejadian.

Giarto mengaku, pagi itu dirinya dan keluarga sedang makan sahur. Tiba-tiba dikejutkan dengan suara keras dari arah jalan tol.

"Pertama itu seperti suara ban meletus. Kemudian dor dor dorrr! Sekitar 4 kali," katanya.

Selengkapnya di halaman berikutnya....

8 Korban Meninggal Dipulangkan

Korban meninggal akibat kecelakaan maut ini sebanyak delapan orang. Enam orang dilaporkan meninggal di lokasi kecelakaan, sedangkan dua orang meninggal di RSUD Pandanarang, Boyolali.

"Ya, korban meninggal dunia bertambah menjadi 8 orang," kata Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi saat ditemui di lokasi kecelakaan, Jumat (14/4).

Kedelapan jenazah korban kini sudah dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing. Pihak rumah sakit memastikan sekitar pukul 19.00 WIB jenazah korban sudah dibawa menggunakan ambulans.

"Sudah (dipulangkan) semua, sekitar pukul 19.00 WIB tadi," kata Kepala Ruang Jenazah RSUD Pandan Arang Boyolali, Suranto, kepada detikJateng Jumat (14/4) malam.

Sebanyak 6 korban dipulangkan ke Nganjuk, Jawa Timur. Yaitu korban atas nama Suparti, Sri Damayanti, Yaudi, Binti Suciati, Chayatin dan Agus Kusnudin.

Kemudian satu korban dipulangkan ke kampung halamannya di Tegal yakni Kiswanto. Serta satu korban lagi yaitu Heri Kusmiran ke Grobogan.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: 36 Biksu Thudong yang Jalan Kaki dari Thailand Telah Sampai di Borobudur"
[Gambas:Video 20detik]
(apl/apl)


Hide Ads