Sebuah mobil Mitsubishi Pajero menabrak dua mobil lain di Kota Depok, Jawa Barat. Sopir Pajero sempat meracau dan bertelanjang dada setelah kejadian.
Dilansir detikNews, pantauan detikcom, Kamis (6/4/2023), sopir Pajero tersebut tampak rebahan di trotoar dekat TKP di Jalan Margonda. Sejumlah orang mengerubungi sopir itu, termasuk dua orang anggota Babinsa TNI AD.
Pria tersebut berteriak-teriak dan mengucapkan kata-kata yang tidak jelas. Dia sudah bertelanjang dada dan kancing celananya terbuka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua orang Babinsa berdiri di dekat sopir Pajero tersebut. Sementara warga lain mengerubungi dan ada yang coba menenangkan sopir itu.
Lalu lintas di sekitar lokasi sempat macet. Kecelakaan tak jauh dari JPO Gunadarma. Kemacetan terjadi hingga ke Jalan Ir Juanda.
Suara klakson terdengar saling bersahutan di lokasi kejadian. Sepeda motor sampai melintas di trotoar jalan untuk menembus kemacetan.
Salah seorang warga, Rahmad (33) mengatakan, setelah terjadi kecelakaan, sopir Pajero itu dibawa warga ke pinggir trotoar karena hendak kabur. Menurutnya, sopir itu sudah bertelanjang dada dari mobil.
"Dia dari mobil turun dipisahin sama massa taro sini (nunjuk pinggir trotoar), dipisahin sama massa kan karena mau kabur. Iya dia udah telanjang baju dari kendaraan," kata Rahmad kepada wartawan di lokasi.
Menurut Rahmad, sopir itu diduga sedang di bawah pengaruh alkohol.
"Iya kayanya mabuk dia, kayak mabuk ancur tiga mobil beruntun, jadi mobil berjejer ditabrak langsung, abis itu dia turun tanpa pake baju. Tapi juga sempet macet lama macetnya. Dia sendiri langsung diamanin polisi," ujarnya.
Polisi Tes Urine Sopir Pajero
Polisi turun tangan menangani kasus kecelakaan dan tes urine sopir Pajero itu.
"Saat ini sedang kami lakukan tes urine dan alkohol," kata Kasat Lantas Polres Metro Depok AKBP Bonifacius Surano kepada detikcom, Kamis (6/4) dilansir detikNews.
Bonifacius menceritakan peristiwa terjadi pukul 08.22 WIB tadi. Mulanya sopir Pajero berinisial IE dengan mobil berpelat B 333 TTA melaju kencang dari arah Lampu Merah Margonda Raya menabrak Nissan Grand Livina di JPO Universitas Gunadarma Margonda.
Pelat Nomor Palsu
Polisi juga melakukan pengecekan terhadap mobil warna hitam tersebut. Hasilnya, pelat nomor Pajero itu ternyata palsu.
"Kami sudah cek ke data base bahwa nopol B 333 TTA bukan peruntukan Pajero dimaksud," kata Bonifacius.
"Pelat nomer Pajero yang sebenarnya F 1524 JJ," jelasnya.
(rih/dil)