5 Ide Dekorasi Paskah, Cocok untuk Berkreasi Bersama Anak-anak

Dekorasi Paskah penting untuk dibuat untuk menyemarakkan perayaan Hari Raya Paskah. Berikut 5 ide dekorasi Paskah yang cocok untuk berkreasi bersama anak-anak dalam perayaan Paskah.

Paskah merupakan hari perayaan umat Kristiani untuk memperingati kebangkitan Yesus setelah menderita dan wafat di kayu salib. Dalam menyambut hari kemenangan tersebut, umat Kristiani biasanya menghias gereja dan rumah mereka dengan dekorasi yang meriah.

Berikut 5 ide dekorasi Paskah yang cocok untuk berkreasi bersama anak-anak dikutip dari buku 'Ayo Berkreasi Menyambut Paskah' (2004) oleh Kate Knighton dkk dan buku 'Kreasi Perayaan Kristiani untuk Anak' (2005) oleh Gill Dickinson.

5 Ide Dekorasi Paskah

1. Induk dan Anak Ayam dari Kertas

Alat dan Bahan:

• Majalah bekas bernuansa coklat, merah, kuning, oranye, putih dan hitam
• Pensil
• Gunting
• Lem kertas

Cara Membuat:

1. Sobeklah halaman-halaman dari majalah bekas bergambar dengan nuansa warna coklat, merah, kuning, dan oranye.
2. Gunakan pensil untuk menggambar badan ayam berbentuk telur di atas kertas merah atau coklat. Tambahkan tonjolan bulu atau ekor. Kemudian gunting.
3. Rekatkan badan ayam di ujung selembar kertas putih besar. Lalu guntinglah bentuk sayap dari berbagai macam warna coklat dan rekatkan di atas badan si ayam.
4. Guntinglah bentuk mahkota warna merah untuk jengger induk ayam, dan bentuk tetes air untuk pial ayam. Kemudian, guntinglah bentuk kepala besar warna coklat.
5. Rekatkan jengger dan pial ke kepala ayam. Lalu rekatkan bagian kepala sehingga saling bertumpuk dengan bagian badan.
6. Guntinglah kaki berwarna kuning dan rekatkan di bagian bawah badan. lalu, guntinglah beberapa bentuk bulu berwarna coklat, kemudian rekatkan di bagian atas kaki.
7. Tambahkan mata dari lingkaran kertas putih. Rekatkan lingkaran berwarna hitam yang lebih kecil di atasnya. Lalu guntinglah paruh warna kuning dan rekatkan.
8. Untuk membuat anak ayam, guntinglah badan dari kertas warna kuning. Lalu, tambahkan sayap berwarna kuning pucat, kaki warna oranye, dan paruh kecil warna merah.
9. Gambarlah rumput, langit, dan pagar. Lalu rekatkan induk dan anak ayam di atasnya.

2. Kartu Telur Paskah

Alat dan Bahan:

• Kuas
• Cat air
• Kertas tebal putih
• Kertas tisu atau kertas tipis
• Gunting
• Pelubang kertas
• Pita

Cara Membuat:

1. Untuk membuat kertas berpola, celupkan kuas ke dalam air bersih. Kemudian, oleskan air ke seluruh permukaan kertas tebal warna putih.
2. Ketika kertas masih basah, teteskan berbagai macam cat air berwarna terang di atasnya. Cat akan saling bercampur.
3. Selama cat mengering, guntinglah bentuk persegi panjang dari selembar kertas tebal. Lipatlah kertas menjadi dua untuk membuat kartu.
4. Guntinglah empat bujur sangkar kecil yang ukurannya sama dari kertas putih. Susunlah bujur sangkar pada kartu lalu rekatkan.
5. Guntinglah empat bujur sangkar dari kertas tisu atau kertas tipis. Buatlah ukuran bujur sangkar tersebut agak lebih kecil dari bujur sangkar putih. Lalu rekatkan di atas bujur sangkar putih.
6. Guntinglah satu bentuk telur dari kertas berpola. Jiplaklah bentuk ini sebanyak tiga kali lalu guntinglah telur-telur tersebut. Rekatkan telur di atas bujur sangkar.
7. Sebagai gantungan kartu, guntinglah bentuk telur dari kertas berpola. Buatlah lubang di bagian atas telur dengan pelubang kertas, lalu ikatkan pita melalui lubang.

3. Lukisan Bunga Daffodil

Alat dan Bahan:

• Kuas
• Cat air berwarna hijau, kuning, dan oranye
• Pensil warna oranye
• Kartu paskah tebal polos

Cara Membuat:

1. Oleskan air ke atas selembar kertas dengan kuas. Saat kertas masih basah, gunakan cat air kuning untuk melukis enam kelopak bunga.
2. Ketika cat kuning sudah kering, lukislah tangkai hijau tipis dan daun panjang. Gunakan cat air oranye untuk melukis bentuk contong di bagian tengah bunga.
3. Biarkan hingga cat mengering. Kemudian gunakan pensil warna oranye untuk menggambar garis zigzag sepanjang bagian atas contong oranye.

4. Kelinci Paskah dari Telur

Alat dan Bahan:

• Telur besar segar atau telur plastik/gabus
• Paku kecil
• Cat dan kuas
• Gunting
• Kain flanel
• Lem PVA
• Manik-manik atau kancing kaca
• Sedotan plastik
• Pita kecil

Cara Membuat:

1. Untuk mengeluarkan isi telur, ambillah paku kecil dan lubangi kedua ujung telur (sebaiknya dilakukan atau diawasi orang dewasa). Tiuplah lubang yang di atas dengan sedotan sampai seluruh isi telur keluar, lalu bilaslah dengan air dingin dan biarkan sampai kering.
2. Cat telur dan biarkan sampai kering. Pengecatan mungkin perlu dilakukan beberapa kali agar cat benar-benar menutupi telur.
3. Sementara menunggu cat kering, guntinglah telinga, kumis, hidung, mata, dan mulut dari flanel.
4. Setelah cat kering, tempelkan telinga dalam posisi tegak, lipatlah tepi bawah telinga supaya dapat ditempelkan di bagian atas telur. Tempelkan kumis, mata, hidung dan mulut. Biarkan sampai kering.
5. Bubuhkan sedikit lem di ujung sedotan plastik dan masukkan ujung sedotan ke bagian bawah telur. Biarkan sampai kering.
6. Untuk sentuhan akhir, ikatkan pita di ujung atas sedotan dan tambahkan bunga dari flanel di antara telinga atau di depan leher.

5. Topi Bunga dari Kertas

Alat dan Bahan:

• Pensil
• Kertas kuning
• Piring besar
• Gunting
• Kertas merah muda dan ungu (atau kertas tempel berbentuk bunga)
• Pelubang kertas
• Stapler
• Pita

Cara Membuat:

1. Gambarlah lingkaran pada kertas kuning, gunakan piring besar sebagai cetakan. Guntinglah lingkaran dan potong garis menuju titik pusat lingkaran. Lipatlah kertas untuk membuat topi kerucut.
2. Lingkari pada kepala anak untuk mengukur lingkar kepalanya, lalu rekatkan kedua sisinya dengan stapler.Buatlah enam sampai delapan bunga kertas besar warna merah muda dan bunga warna ungu dalam jumlah yang sama. Gunakan kertas tempel berbentuk bunga, jika ada.
3. Tempelkan bunga merah muda di atas bunga ungu, pastikan daun bunganya tidak saling menutupi. Lubangi titik pusat bunga. Tempelkan pasangan-pasangan bunga ini di sekeliling pinggiran topi.
4. Masukkan pita melalui lubang pada salah satu bunga yang terdapat di sisi kiri dan kanan topi untuk menjadi sangkutan dagu, kemudian simpulkan agar tidak terlepas.

Itulah 5 ide dekorasi untuk merayakan Paskah yang cocok untuk berkreasi bersama anak-anak. Semoga bermanfaat, Lur!

Artikel ini ditulis oleh Santo, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Video: Embun Es di Jawa, Fenomena Langka di Dataran Tinggi Dieng

Video: Embun Es di Jawa, Fenomena Langka di Dataran Tinggi Dieng