Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta maaf kepada Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo bila berbeda sikap terkait kedatangan tim nasional Israel di Piala Dunia U-20. Dirinya mengatakan akan bertemu dengan FX Rudy usai di sentil terkait sikapnya itu.
"Ya nanti ya (bertemu FX Rudy), pokoknya saya minta maaf kalau ada kata-kata yang salah," kata Gibran di Balai Kota Solo, Selasa (4/4/2023).
Meski begitu, Gibran tetap kekeh dengan prinsipnya yang tetap terbuka atas kehadiran tim nasional Israel jika berlaga di Indonesia.
"Tapi saya tidak akan mengubah prinsip saya," tegas Gibran.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengaku siap bila mendapat teguran dari partai karena berbeda prinsip dengan beberapa kader PDIP. Gibran menegaskan bahwa perbedaan prinsipnya itu karena memposisikan diri sebagai tuan rumah.
"Tidak apa-apa (ditegur). Saya bicara sebagai tuan rumah, menyiapkan segala macam untuk tamu-tamu kita," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menyebut Gibran belum paham soal konstitusi terkait sikap Wali Kota Solo itu yang menerima kedatangan Timnas Israel di Piala Dunia U-20. Gibran membalas pernyataan itu dengan mengunggah hasil survei perbandingan kinerja Gibran dan Rudy.
Unggahan itu dicuitkan Gibran melalui akun Twitter pribadinya @gibran_tweet. Gibran awalnya menanggapi pemberitaan detikcom dengan yang berjudul 'FX Rudy Sebut Gibran Tak Tolak Timnas Israel karena Belum Paham Konstitusi'.
Gibran membalas cuitan tersebut dengan mengunggah grafis berisi hasil survei perbandingan persepsi kinerja Gibran dan FX Rudy. Diketahui keduanya sama-sama pernah menjabat Wali Kota Solo secara berurutan.
(apl/sip)