Direktur Utama RSD Bagas Waras, Limawan Budi Wibowo mengatakan angin cukup kencang merusak warung di sekitar rumah sakit dan tidak berdampak pada fasilitas di RSD Bagas Waras yang berada di Desa Buntalan, Kecamatan Klaten Selatan, itu.
"Benar ada angin kencang tapi yang rusak warung pedagang kaki lima di seberang depan dan samping kanan RSD. Serta tiang bendera yang patah," jelas Limawan kepada detikJateng, Sabtu (25/3/2023) sore.
Terpisah, pemilik warung, Junianto (59) menceritakan hujan lebat turun disertai angin kencang. Angin puting beliung datang dari arah timur.
"Kejadiannya sekitar 13.30 WIB. Angin puting beliung dari arah timur ke barat ngangkat warung," ungkap Junianto kepada wartawan.
![]() |
Menurut Junianto, angin kencang yang menyertai hujan itu membuat warga di sekitar RSD takut. Termasuk warga yang ada di warung lari menyelamatkan diri.
"Pembeli ada sekitar 8 orang, ada yang makan dan berteduh. Langsung panik karena angin kencang, warga lari," lanjut Junianto.
Hujan, kata Junianto, berlangsung sekitar 20 menit. Meskipun warungnya rusak tetapi tidak ada korban jiwa atau luka.
"Alhamdulillah tidak ada korban luka. Kerugian belum tahu berapa," imbuh Junianto.
Sementara itu Sekretaris BPBD Klaten, Nur Tjahjono Suharto menjelaskan tidak ada laporan korban jiwa atau luka terkait peristiwa tersebut. Saat ini pendataan masih dilakukan.
"Tidak ada korban jiwa atau luka. Data sementara ada 8 warung rusak," ungkap Nur saat dimintai konfirmasi detikJateng.
(rih/rih)