Sebagian badan jembatan di Desa Nglurah, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar ambrol lagi. Sebelumnya, jembatan penghubung Desa Nglurah dengan Kelurahan Tawangmangu ini pernah ambrol pada Oktober 2022.
Camat Tawangmangu Eko Joko Widodop mengatakan jembatan itu ambrol lagi sebagian pada Jumat (24/3) sore. Saat itu Kecamatan Tawangmangu sedang diguyur hujan deras.
"Iya ambrol lagi. Tapi ini cuma sebagian saja," kata Eko saat dihubungi detikJateng, Sabtu (25/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sementara hanya bisa dilewati kendaraan roda dua saja. Kendaraan roda empat belum bisa," imbuh Eko.
Tidak ada korban luka maupun korban jiwa akibat kejadian ini. Namun, ambrolnya sebagian badan jembatan itu cukup menghambat mobilitas warga.
Saat jembatan ini ambrol pada Oktober 2022, sekitar 650 keluarga asal lingkungan Nglurah tidak bisa melewati jembatan itu. Warga pun harus memutar, lewat jalan alternatif di Ledoksari sekira 3 kilometer jauhnya.
Sementara itu, hujan deras yang mengguyur Karanganyar kemarin memicu tanah longsor di sejumlah wilayah.
Kepala BPBD Karanganyar, Bagus Darmadi mengatakan longsor terjadi seperti di Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, dan Desa Nglegok, Kecamatan Ngargoyoso.
"Ada beberapa titik longsor, seperti di Desa Dayu ada 2 titik," kata Bagus.
(dil/dil)