Unik! Pasar Ramadan UMP Purwokerto Dibuka dengan Atraksi Barongsai

Unik! Pasar Ramadan UMP Purwokerto Dibuka dengan Atraksi Barongsai

Anang Firmansyah - detikJateng
Kamis, 23 Mar 2023 19:37 WIB
Penampilan dua barongsai di pembukaan Pasar Ramadan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Kamis (23/3/2023).
Penampilan dua barongsai di pembukaan Pasar Ramadan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Kamis (23/3/2023). (Foto: Anang Firmansyah/detikJateng)
Banyumas -

Bulan Ramadan selalu identik dengan nuansa islami. Namun suasana berbeda nampak di halaman Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), sore tadi.

Dua Barongsai berwarna merah dan kuning dari Puhua School Purwokerto dan Da'i Cilik SD UMP Hamzah Abussalam beraksi saat pembukaan Pasar Ramadan UMP 1444 H.

Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso menjelaskan pembukaan Pasar Ramadan UMP kali ini diramaikan dengan penampilan barongsai dari Puhua School Purwokerto memiliki maksud tertentu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kita akan tampakkan kolaborasi, lintas budaya dan juga lintas kepercayaan untuk menunjukkan bahwa momentum Ramadan adalah milik kita umat manusia," katanya kepada wartawan usai membuka Pasar Ramadan UMP, Kamis (23/3/2023) sore.

Di dalam Pasar Ramadan UMP terdapat ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang bergerak di bidang kuliner. Kegiatan ini rencananya digelar setiap menjelang waktu berbuka puasa selama bulan Ramadan.

ADVERTISEMENT

"Kegiatan tersebut merupakan wujud eksistensi UMP untuk memberi ruang kepada para pedagang agar tetap bisa mendapatkan berkah Ramadan. Pelaku UMKM kita beri tempat jualan di kampus mulai dari pukul 15 sore sampai malam. Ada ratusan pedagang UMKM," terangnya.

Sementara itu, Sekretaris Yayasan Putera Harapan Banyumas, Kartika Widjaja menjelaskan barongsai yang ditampilkan pada pembukaan Pasar Ramadan bukan hanya dari siswa SMA.

"Ada juga siswa SMP, selama itu bisa memenuhi kriteria secara fisik dan ketrampilan. Barongsai merupakan salah satu ekstrakurikuler yang ada di Puhua," ujarnya.

Pihaknya mengapresiasi dengan adanya keterlibatan Budaya Tionghoa untuk dapat berkolaborasi dalam pembukaan Pasar Ramadan. Sebab ini sebagai upaya memperkenalkan kepada masyarakat luas bahwa barongsai bukan hanya milik orang Tionghoa.

"Kita mendorong supaya semakin banyak masyarakat dapat mengenal barongsai. Dan kita seneng bisa berkolaborasi dengan UMP yang luar bisa inovatif. Pak Rektor selalu melahirkan banyak ide yang luar biasa," pungkasnya.




(aku/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads