.webp)
Pohon Randu Alas di Dusun/Desa Randulanang, Kecamatan Jatinom, Klaten, ukuran batangnya segede bak truk. Saking besarnya, rongga pohon ini bahkan bisa dimasuki 5 orang dewasa sekaligus.
"Di dalam ada rongganya. Rongga itu kalau untuk masuk 5 orang saja bisa muat," ungkap Kaur Umum dan Perencanaan Desa Randulanang, Haryanto kepada detikJateng, Senin (13/3/2023).
Menurut Haryanto, pintu masuk rongga pohon tersebut berada di sisi selatan sehingga tidak tampak dari jalan. Rongga pohon itu sering digunakan orang untuk tirakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rongga itu sering untuk tirakat, menyepi. Kalau 5 orang masuk dan berdiri saja cukup," jelas Haryanto.
Pohon tersebut, kata Haryanto, memang belum pernah diukur secara khusus. Namun ukurannya segede truk atau bahkan lebih untuk batangnya.
"Segede truk itu seberapa? Ini 8-9 meter saja ada. Padahal pernah patah bagian pohon bagian atasnya tahun 1980-an tetapi tidak mati juga," sebut Haryanto.
Menurut Haryanto di lokasi pohon tidak ada makam atau mata air yang biasa ada di dekat pohon tua. Ada makam sesepuh di desanya tetapi jauh dari pohon.
"Ada makam sesepuh Ki Ageng Kusumo Yudho tetapi tidak ada kaitannya dengan sejarah pohon tersebut. Pohon itu ya ada sudah lama, mungkin paling gede yang masih ada," kata Haryanto.
Sebelumnya diberitakan, sebatang pohon randu alas raksasa tumbuh subur di Desa Randulanang, Kecamatan Jatinom, Klaten, Jawa Tengah. Pohon yang diperkirakan berusia ratusan tahun itu rentang batang bawahnya sebesar bak truk.
Pohon randu kuno itu dengan mudah bisa ditemukan karena letaknya di pinggir desa, di perbatasan Dusun Randulanang dan Dukuh. Pantauan detikJateng, daunnya yang rimbun membuat suasana sekitar pohon itu selalu teduh.
Batangnya terlindungi karena sekeliling dipagari tembok setinggi sekitar 1,5 meter. Di selatan pohon diberi pagar besi setinggi sekitar 2 meter yang bisa dibuka tutup.
(aku/rih)
