Baru-baru ini arkeolog mengungkap hasil penelitian penemuan yang tidak biasa yakni alat mainan sex kuno. Mainan seks atau sex toy Romawi itu diperkirakan dari 2.000 tahun lalu.
Mainan seks itu merupakan dildo yang terbuat dari kayu yang dipahat sedemikian rupa. Mereka merinci penemuan ini di jurnal Antiquity.
"Saya harus mengakui, saya agak berpikir itu adalah penis," kata Dr Rob Collins, seorang arkeolog di Newcastle University yang ikut menulis makalah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita tahu orang Romawi dan Yunani kuno menggunakan alat-alat seksual. Objek dari Vindolanda ini bisa menjadi salah satu contohnya," lanjutnya, dikutip dari NY Post, Rabu (22/2/2023) dikutip dari detikInet.
'The Caligula-esque sex-cessory' pertama kali ditemukan pada tahun 1992 selama penggalian di benteng Romawi Vindolanda di Northumberland. Arkeolog awalnya mengklasifikasikan objek silinder sepanjang enam inci sebagai alat untuk memperbaiki lubang pada kain tenun menggunakan jarum dan benang. Namun, setelah pemeriksaan lebih lanjut 30 tahun kemudian, para peneliti percaya bahwa mereka mungkin salah mengira.
Secara fisik, alat itu nampak masih mulus. Akan tetapi pemeriksaan lebih detail menunjukkan bahwa dildo berkepala dua itu mungkin telah digunakan selama beberapa kali.
Kendati demikian, tim punya kemungkinan lain. Collins menulis bahwa orang Romawi mungkin menggunakannya sebagai alu untuk menggiling bahan makanan atau obat. Kemungkinan selanjutnya, ini adalah kayu yang terpisah dari sebuah patung Romawi.
Collins mengatakan temuan ini akan sangat menarik dan menggelitik jika ternyata benar-benar sebuah dildo. Sebab, ini akan menjadi dildo Romawi pertama yang ditemukan dalam dunia arkeologi.
(apl/rih)