.webp)
"Benda yang hilang, yakni satu sepeda motor Scoopy, perhiasan kalung, cincin, tidak ada, terus ada uang nominal berapa kurang paham, terusan HP sudah tidak ada. Di lokasi itu, jalurnya yang melenceng juga jauh, bukan jalur pulang ke rumah dari pabrik. Kematian tidak wajar," jelas kerabat yang juga perangkat desa setempat, Surip saat ditemui di depan ruang jenazah RSUD Kalisari, Batang, Kamis (23/2/2023).
Surip mengatakan jarak rumah korban menuju ke pabrik tempatnya bekerja sekitar lima kilometer. Menurutnya, lokasi penemuan jasad korban melenceng dari rute yang biasa dilaluinya.
"Lokasi kejadian temuan korban, itu jalur ya sudah melenceng, tidak di jalur kerja (ke arah rumah). Cukup jauh melenceng 3 km," katanya.
"Kemungkinan tempat itu hanya untuk pembuangan korban karena itu bukan jalur ke tempat kerja," imbuh Surip.
Sebelumnya, korban sempat berpamitan untuk berangkat kerja pada Rabu (22/2) pukul 17.00 WIB. Jelang sif kerjanya berakhir pada pukul 23.00 WIB, korban sempat menghubungi suaminya untuk meminta dijemput.
"Saat pulang kerja, ia minta dijemput dengan dikawal seperti biasanya menggunakan motor masing-masing. Kan jalanya gelap sendirian rawan untuk wanita," ungkap Surip.
Namun, saat suaminya Adib (26) malam itu tidak mendapati istrinya. Korban dikatakan sudah absen pulang.
"Suaminya menunggu sampai jam 12 malam. Terus ngecek ke pabrik, infonya istrinya sudah absen pulang. Ditelepon, juga sudah nggak aktif. Saat itu memang kondisi hujan," tambah Surip.
Suaminya pun sempat mencari korban dengan menyusuri rute menuju perjalanan pulang. Namun hasilnya nihil, hingga terdengar kabar penemuan mayat tersebut. Saat ini dia bersama keluarganya tengah menunggu autopsi di RSUD Kalisari, Batang.
"Pihak keluarga, menyerahkan sepenuhnya pada kepolisian untuk mengungkap pelakunya. Kasihan, anaknya masih kecil satu," kata Surip.
Sebelumnya diberitakan. mayat perempuan itu ditemukan di kebun singkong di Dukun Pencer, Desa Rowosari, Kecamatan Limpung, Batang pukul 07.00 WIB tadi. Mayat wanita itu ditemukan masih menggunakan jas hujan warna biru.
(ams/apl)
