.webp)
Mobil Ketua GP Ansor Kecamatan Kalikotes, M Fuad Nashori (36) dihantam batu orang tidak dikenal (OTK) di jalan Penggung-Jatinom, Kecamatan Karanganom, Klaten. Tidak hanya kaca mobil depan hancur, M Fuad juga terluka kena pecahan kaca.
"Saya luka di tangan dan pelipis akibat pecahan batu bata dan kaca depan pecah. Batu bata sampai masuk ke dalam mobil," ujar M Fuad kepada detikJateng di rumahnya Desa Jogosetran, Kecamatan Kalikotes, Rabu (22/2/2023).
"Betul tadi sempat ke Puskesmas. Jadi nggak ada luka serius cuma lecet di jidat sama tensi jadi naik agak pusing," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fuad menyatakan saat kejadian dirinya baru pulang dari persiapan pengajian di Dawar, Kabupaten Boyolali. Untungnya saat kejadian mobil yang dia tumpangi tidak sedang melaju kencang.
"Kecepatan paling 40 kilometer (/jam). Kalau kencang mungkin bisa oleng mobilnya, padahal di tepi jalan ada saluran air cukup dalam," jelas Fuad.
Kejadian itu sambung Fuad, juga membuat adiknya yang ikut di dalam mobil trauma. Fuad mengungkap kini adiknya tak berani mengemudi mobil.
Diwawancara terpisah, Kapolsek Karanganom Iptu Panut Haryono menyatakan masih menyelidiki kasus tersebut.
"Korban luka ringan di bagian pelipis. Masih dalam penyelidikan," ungkap Panut kepada detikJateng.
"Harapan saya pelaku ditangkap, karena ini bisa meresahkan masyarakat, " pungkas Fuad.
Mobil Ketua GP Ansor Kalikotes Dilempar Batu
Mobil Ketua GP Ansor Kallikotes, Klaten, M Fuad Nashori (36) menjadi sasaran pelemparan batu oleh pemotor orang tidak dikenal (OTK). Aksi pelemparan batu itu membuat kaca pecah depan dan korban luka.
Fuad menceritakan peristiwa itu terjadi sekitar 01.20 WIB dini hari tadi. Ia berada di dalam mobil Avanza AD 1766 HL bersama adik dan tetangganya, dari arah barat di jalan Penggung-Jatinom.
"Saya bertiga dengan adik dan tetangga. Kejadiannya saya dari arah barat (Jatinom) sebelum jembatan Karanganom, pelaku dari arah timur," jelas Fuad.
(sip/sip)
