Seorang anak berusia 7 tahun hanyut di selokan depan rumahnya saat bermain hujan-hujanan. Sempat dilarikan ke klinik, namun sayang sampai di fasilitas kesehatan itu korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Peristiwa ini terjadi di Dukuh Sidomulyom Desa Ngagrong, Kecamatan Gladagsari, Kabupaten Boyolali. Korban berinisial EAN yang masih berusia 7 tahun.
"Korban saat itu bermain hujan-hujannya di dekat selokan depan rumahnya dan terseret hingga masuk sungai," kata Kasi Humas Polres Boyolali, AKP Dalmadi, Senin (16/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan dia, kejadian tersebut bermula ketika wilayah di lereng Gunung Merbabu itu diguyur hujan siang tadi. Sesaat sebelum kejadian, sekitar pukul 14.00 WIB, saksi Satiman warga setempat, melihat korban bermain hujan-hujanan di dekat selokan depan rumahnya.
Selokan tersebut berukuran lebar sekitar 40 cm dan kedalaman sekitar 40 cm. Beberapa menit kemudian, Satiman tidak lagi melihat korban. Kemudian mendengar teriakan dari arah bawah, bahwa korban hanyut di selokan tersebut.
"Saksi dan warga langsung berusaha mengejar korban yang hanyut di selokan itu sampai di sungai, berjarak sekitar 200 meter dari TKP awal," jelasnya.
Korban diketahui tenggelam di sungai sedalam sekitar 2 meter. Warga pun langsung menolongnya dan mengangkat korban yang tak sadarkan diri tersebut. Selanjutnya korban dibawa ke klinik Sumber Waras, namun sampai di sana korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Petugas dari Polsubsektor Gladagsari dan Polsek Ampel, segera mendatangi lokasi kejadian. Dikemukakan, dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Korban meninggal dunia akibat terbawa arus aliran selokan dan tercebur dalam sungai sedalam kurang lebih 2 meter," tandasnya.
(aku/ahr)