.webp)
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang pria diketahui nekat menceburkan diri ke Sungai Slamaran, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, sore tadi. Hingga kini, tim gabungan belum berhasil menemukan pria tak dikenal itu.
Komandan KP IX-1015 Dit Polairud Polda Jateng, Aipda Wahyoe Tri Pamungkas, menyebut kejadian sekitar pukul 17.00 WIB. Dari keterangan saksi warga yang tengah memancing di lokasi, pria itu datang ke lokasi dengan menggunakan sepeda mini warna kuning.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari keterangan saksi yakni Rino, awalnya melihat korban duduk di pinggir Jembatan Slamaran Pekalongan Utara, Kota Pekalongan," jelas Wahyoe kepada detikJateng, Sabtu (7/1/2023).
Wahyoe melanjutkan, saksi kemudian pergi ke bawah jembatan untuk memancing. Saat itu pria tersebut menghampiri saksi.
"Mendatangi saksi dan mengatakan, 'Om aku ojo ditulungi' (Om aku jangan ditolong ya). Karena saksi tidak tahu maksudnya, maka saksi mengacuhkannya," papar Wahyoe.
Tidak lama kemudian pelaku kemudian kembali menuju ke atas Jembatan Slamaran kemudian menceburkan diri ke sungai Slamaran. "Melihat aksi nekat itu, saksi kemudian berteriak-teriak meminta tolong warga, warga berupaya menolong dengan peralatan seadanya. Kemudia ada warga melapor ke kami," ucap Wahyoe.
Wahyoe mengungkap ciri-ciri pria ini berbadan kurus, kulit hitam, kaos hijau tua, celana pendek warna hitam.
"Kita menerima laporan warga adanya aksi pria tidak dikenal ini, langsung ke lokasi kejadian. Kita bersama tim relawan SAR lain, langsung melakukan upaya pencarian. Namun hingga malam ini, belum ditemukan," kata Wahyoe.
Tim gabungan yang terdiri dari Polairud, Polsek, BPBD, PMI, Koramil, PMI dan potensi relawan lainnya berupaya mencari korban. Namun hingga Sabtu malam upaya pencarian belum membuahkan hasil.
(aku/aku)
