Disdik Magelang Gagal Periksa Guru yang Diduga Selingkuh dengan Kades

Disdik Magelang Gagal Periksa Guru yang Diduga Selingkuh dengan Kades

Eko Susanto - detikJateng
Rabu, 04 Jan 2023 18:17 WIB
selingkuh, perslingkuhan, binor, pelakor
ilustrasi selingkuh (Andhika-detik)
Magelang -

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Magelang berencana memeriksa guru yang digerebek berduaan dengan seorang kades di hotel. Mereka mendatangi sekolah tempat guru tersebut bertugas.

Namun, mereka gagal melakukan pemeriksaan lantaran guru yang bersangkutan tidak hadir di sekolah.

Korwil Disdikbud Kecamatan Kajoran Muh Tadin mengatakan telah mendatangi sekolah tersebut pada Selasa (3/1/2023). Namun guru tersebut ternyata tidak hadir meski pihak Dinas Pendidikan sudah melayangkan surat pemberitahuan.

Hari ini, pihaknya kembali mendatangi sekolah tersebut. Namun guru perempuan itu lagi-lagi mangkir.

"(hari ini) Tidak masuk," kata Muh Tadin melalui pesan singkatnya, Rabu (4/1/2023).

Hal itu membuat pihaknya kembali melayangkan surat panggilan kepada guru tersebut. Namun, surat itu belum direspons.

"Saya sudah melayangkan surat (kembali) kepada nomor yang bersangkutan, tapi centang satu," katanya.

Diberitakan sebelumnya, seorang guru di Kecamatan Kajoran, Magelang, digerebek saat tengah berduaan di hotel yang berada di Kebumen. Dia diduga selingkuh dengan seorang kepala desa di kawasan Kajoran.

Penggerebekan itu dilakukan oleh suami guru tersebut. Video aksi penggerebekan itu sempat beredar di media sosial.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Magelang Adi Waryanto mengatakan, untuk kepala desa dilakukan pemeriksaan oleh camat. Hasil pemeriksaan tersebut nantinya dilaporkan menuju Bupati Magelang

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dilakukan pengkajian, ditelaah, termasuk nanti sanksi kepada kades tersebut," ujar Adi.

Dia mengaku sangat menyayangkan perilaku guru dan kepada desa tersebut. Menurut Adi, keduanya seharusnya bisa menjadi contoh bagi masyarakatnya.

ADVERTISEMENT

"Apalagi kepala desa itu, bapaknya pengayom masyarakat mestinya menjadi teladan segi integritas maupun moralitas, sikap, perilaku, tindakannya," katanya.




(ahr/apl)


Hide Ads