Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berkunjung ke Uni Emirat Arab (UEA) selama satu pekan, 25-31 Desember 2022. Dalam kunjungannya di UEA, Gibran ditemani oleh putra Presiden UEA, Sheikh Khaled bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan mengunjungi MBZ University.
Gibran mengatakan MBZ University nantinya akan membantu pengelolaan Masjid Sheikh Zayed dan Islamic Center di Solo. "MBZ University ini nanti yang akan membantu untuk manage Masjid dan Islamic Center," kata Gibran melalui pesan grup WhatsApp, Jumat (30/12/2022).
Gibran menyebut Universitas MBZ juga memiliki jurusan Bachelor of Tolerance and Ceoxistance. Di mana menurutnya, cocok diterapkan di Solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini universitas yang punya jurusan Bachelor of Tolerance and Coexistance. Sangat cocok diterapkan di Solo. Di UEA sendiri ada Ministry of Tolerance," ungkapnya.
Sebelumnya, Gibran mengatakan kepengurusan Masjid Sheikh Zayed akan dikolaborasikan antara Indonesia dengan UEA. Nantinya pengurus bukan hanya dari Indonesia.
"Soalnya untuk kepengurusannya mau dikolaborasikan. Pengurus bukan hanya dari Solo saja, tapi dari Abu Dhabi juga pengin berpartisipasi kemarin udah kita finalkan," kata dia, Senin (12/12).
"Kemarin ada ditunjuk dari beberapa staff dan universitas dari Uni Emirat Arab," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat ini sedang melakukan kunjungan ke Uni Emirat Arab (UEA). Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengungkapkan Gibran mendapatkan dana hibah dari Uni Emirat Arab (UEA) sebesar 15 juta US Dollar atau setara Rp 230 Miliar.
"Itu nilainya 15 juta US dolar, kemarin saya baca rincian proposal diuangkan Indonesia Rp 230 Miliar," kata Teguh ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (29/12).
Teguh menyebut keberadaan Gibran di UEA langsung untuk tanda tangan bukan untuk mempresentasikan proposal.
"Sudah menyiapkan proposal ternyata seperti kemarin disampaikan Pak Wali sudah nggak ada proposal-proposal, berarti Pak Wali langsung diundang ke sana untuk langsung teken, tanda tangan," terangnya.
(aku/sip)