.webp)
Menyambut Tahun Baru 2023, Pemkab Purworejo akan menggelar berbagai pertunjukan selama tiga hari berturut. Rekayasa lalu lintas pun dilakukan termasuk penentuan kantong-kantong parkirnya.
Acara dengan tema 'Gumebyar Tahun Anyar 2023' itu akan digelar di tiga titik utama yang berbeda selama tiga hari berturut pada 29-31 Desember 2022.
"Tanggal 29 di Pantai Dewa Ruci, tanggal 30 di Alun-alun Kutoarjo, tanggal 31 sebagai acara puncaknya dilaksanakan di Alun-alun Kota Purworejo," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Purworejo, Stephanus Aan Isa Nugroho kepada detikJateng, Senin (26/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aan menjelaskan acara di Pantai Dewa Ruci meliputi senam aerobik, pertunjukan kesenian tradisional, hingga bazar UMKM. Acara dimulai sejak pagi hingga sore.
Untuk acara di Alun-alun Kutoarjo dimulai sejak pagi hingga malam, dibuka dengan lomba mewarnai dan menggambar bagi murid TK-SD. Tarian tradisional hingga band akan mengisi acara berikutnya sampai malam, ditutup dengan penampilan penyanyi dangdut Novi Sasmita.
"Di Alun-alun Purworejo nanti ada empat panggung hiburan. Mulai dari Tugu Clorot, depan Masjid Jami' Purworejo, Amphi Theater, dan panggung utama di belakang Amphi Theater. Acara dari jam 15.00 -17.00 WIB, yang di panggung utama pukul 19.30-00.00 WIB," jelasnya.
Sebagai acara puncak perayaan tahun baru, panggung utama akan menampilkan sejumlah artis. "Pengisinya ada artis lokal yaitu Taksu, Uncle Djink. Ada artis yang sedang naik daun yaitu Hasoe Angel dan Ndar Boy Genk," imbuhnya.
Rekayasa Lalu Lintas dan Kantong Parkir di halaman selanjutnya.
Rekayasa Lalu Lintas dan Kantong Parkir
Di Pantai Dewa Ruci, rekayasa lalu lintas bersifat situasional atau melihat kondisi saat acara berlangsung. Sebab lokasinya jauh dari jalan utama.
Rekayasa lalu lintas akan diterapkan pada 30 Desember saat berlangsung pertunjukan di Alun-alun Kutoarjo. Untuk sore, rekayasa lalu lintas akan dilakukan jika terjadi kepadatan di jalur utama Purworejo-Kutoarjo. Namun jika masih lancar maka jalur masih bisa dilalui kendaraan dari kedua arah.
Untuk malamnya, jalur utama Purworejo-Kutoarjo yang melintasi Alun-alun Kutoarjo akan diberlakukan satu arah hanya dari arah timur saja. Sedangkan dari barat akan dibelokkan ke kiri atau ke utara melalui Jalan S Parman-utara Pasar Kutoarjo-Pasar Hewan Kutoarjo dan keluar ke jalur utama kembali.
"Untuk tanggal 31 Desember, seputaran Alun-alun Purworejo yang ditutup sejak pagi adalah depan kantor Bupati atau pendopo. Sore depan Masjid Jami' mulai ditutup. Malam harinya mulai ada rekayasa lalu lintas," lanjut Aan.
"Kendaraan dari barat diarahkan melalui Jalan Sibak, kemudian kendaraan besar seperti truk dari utara dicegat di pertigaan kolam renang Arta Tirta dan akan dialihkan ke ringroad utara. Untuk yang dari selatan Jalan Urip Sumoharjo depan DPRD ditutup dan kendaraan diarahkan ke timur melalui Jalan Ksatrian. Jalan Mayjen Sutoyo atau mulai SMP N 1 ditutup, terus depan SMP N 2 juga ditutup," sambungnya.
Untuk kantong parkir, masyarakat bisa memanfaatkan jalan di sekitar Alun-alun Kota Purworejo yang ditutup maupun di lapangan garnizun. Selain bekerja sama dengan petugas keamanan, petugas kesehatan dan tim pemadam kebakaran juga disiagakan.
