.webp)
Belasan rumah di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora terendam banjir, malam ini. Banjir diduga disebabkan hujan deras yang memicu jebolnya tembok drainase Bandara Ngloram.
"Untuk banjir yang terjadi sekitar pukul 17.00 WIB disebabkan jebolnya fondasi pagar bandara. Drainase pembuangan air dari bandara kurang memadai," jelas Bhabinkamtibmas Ngloram, Warsito, dihubungi detikJateng via WhatsApp, Selasa (20/12/2022).
Hingga saat ini, Warsito mengatakan air masih menggenangi rumah warga. Meski demikian warga tetap bertahan di rumah masing-masing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Air masih menggenang karena drainase belum ada yang normal," terangnya.
Sementara itu, Kepala Desa Ngloram, Diro Beni Susanto mengungkapkan sebanyak 14 rumah warganya di RT03 RW01 tergenang banjir. Ia pun telah melaporkan kejadian ini ke pihak BPBD Blora dan Bandara Ngloram.
"Sudah kami laporkan ke pihak bandara. Dan sudah check untuk besok ditindaklanjuti penanganannya," ucapnya.
detikJateng sudah mencoba mengkonfirmasi Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas III Kementerian Perhubungan Dewandaru Ariadi Widiawan terkait dugaan jebolnya drainase Bandara Ngloram ini. Namun hingga berita ini ditulis, yang bersangkutan belum merespons telepon dan pesan yang dikirimkan.
(aku/ahr)
