Longsor menimpa satu ruangan di SMP Domenico Savio, Jalan Dr Sutomo, Barusari, Kota Semarang. Beberapa perkakas rusak akibat longsoran tersebut.
Longsor tersebut tepatnya terjadi di lereng Bukit Brintik, di jalan setapak di samping sekolah, Jumat (16/12/2022) pukul 14.30 WIB. Lokasi sekolah tepat di samping Gereja Katedral atau tak jauh dari Tugu Muda Semarang.
Tanah dan sampah yang turun dari atas bukit masuk ruang BK melalui kaca. Longsoran itu menghantam dinding yang memisahkan jalan dengan sekolah hingga sebagian tanah masuk melewati kaca.
Saat longsor, ruangan itu masih terdapat sejumlah karyawan yang berada di ruangan itu. Tidak ada korban baik luka maupun jiwa akibat kejadian tersebut.
"Masih ada sedikit karyawan," kata Kepala SMP Domenico Savio, Antonious saat ditemui di lokasi.
Dia menyebut kejadian ini sudah terjadi dua kali. Kejadian pertama terjadi satu tahun yang lalu juga di saat hujan lebat mengguyur Kota Semarang.
"Ya setahun yang lalu pas hujan deras," katanya.
Akibat longsor itu, sejumlah alat elektronik seperti AC rusak karena terhantam tanah yang masuk. Listrik di lokasi kejadian juga masih dipadamkan.
"Belum bisa diproyeksi (kerugian), tadi juga polisi sudah ke sini untuk mendata kerugian," ujarnya.
Dia berharap longsoran ini segera ditanggulangi. Selain itu, Antonius juga berharap adanya talut yang dipasang di lereng tersebut.
"Harapannya kan hubungannya kan dengan sampah, yang banyak turun ini kan sampah sebenarnya, pembuangan sampah, lalu air yang dari atas itu kan sebagian diturunkannya di sini. Harapannya ada talut," jelasnya.
(ahr/rih)