.webp)
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin resmi merevisi besaran bantuan biaya hidup (BBH) dokter internship di enam kategori daerah. Angka BBH dipertahankan ke besaran semula yakni paling rendah Rp 3 jutaan.
Dilansir detikHealth, dari evaluasi yang dilakukan, besaran BBH tertinggi dipatok sebesar Rp 6,4 juta. Sementara besaran paling kecil minimal Rp 3 juta.
"Berdasarkan masukan teman-teman sekalian, kami mengevaluasi bersama bantuan biaya hidup bersama 6 kategori daerah," jelas Menkes dalam agenda daring Kemenkes RI Kamis (15/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Batas atasnya kita berikan sangat tinggi Rp 6,4 juta, batas bawahnya kita berikan di ibukota provinsi 3 juta rupiah," sambung dia.
Berikut rincian enam kategori besaran BBH yang dibedakan berdasarkan lokasi:
- Kategori pertama, Daerah Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK): Rp 6.499.575 per bulan
- Kategori kedua, daerah Maluku, NTT, Papua di luar DTPK: Rp 3.999.574 per bulan
- Kategori ketiga, Kalimantan dan Sulawesi di luar DTPK: Rp 3.727.034 per bulan
- Kategori keempat, Sumatera dan NTB di luar Ibukota Provinsi dan DTPK: Rp 3.498.800 per bulan
- Kategori kelima, Ibukota Provinsi Sumatera dan NTB: Rp 3.241.200 per bulan
- Kategori keenam, daerah Jawa dan Bali: Rp 3.241.200 per bulan
Perubahan besaran bantuan hidup ini dilakukan usai viral di media sosial terkait gaji dokter internship per tahun 2023 yang turun menjadi Rp 1,1 juta. Angka tersebut dianggap sangat jauh di bawah standar dan menurun dari tahun-tahun sebelumnya.
(sip/apl)
