Seorang ibu dan anaknya yang masih di bawah umur mengembalikan kotak infak yang mereka curi dari sebuah apotek di Desa Juwiran, Kecamatan Juwiring, Klaten. Sebelumnya, aksi pencurian kotak infak itu terekam CCTV dan viral.
"Pelaku yang ibu-ibu ke sini, sudah minta maaf. Jadi masalahnya tidak kita perpanjang lagi," kata Gustina Maya (37) pemilik apotek di Desa Juwiran, Klaten, saat ditemui wartawan, Selasa (13/12/2022) sore.
Dijelaskan Gustina, pencurian kotak infak itu terjadi pada Senin (12/12) sore. Aksi ibu dan anak itu baru diketahui tadi pagi setelah Gustina mengecek CCTV usai mengetahui kotak infak itu hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita tadi pagi cek CCTV. Yang terekam CCTV ibu-ibu sama anak, yang pas nyuri ambil posisi beli yang layani karyawan saya," kata Gustina.
Menurut Gustina, yang mengambil kotak infak itu anak kecil. Isi kotak infak tersebut sekitar Rp 50.000.
"Isinya Rp 50.000, nanti katanya mau dikembalikan. Masalah sudah selesai, kita sudah selesaikan secara kekeluargaan," imbuh Gustina.
Kapolsek Juwiring AKP Sumardi menyatakan pencurian itu terjadi kemarin, Senin 12 Desember. Pelakunya seorang ibu dan anaknya yang masih di bawah umur.
"Pelakunya ibu dan seorang anak di bawah umur, sudah kita tindaklanjuti dengan olah TKP. Juga viral di medsos tadi," kata Sumardi usai mengecek lokasi kejadian.
Sumardi mengatakan, kerugian akibat pencurian itu sekitar Rp 50.000. "Apotek sudah memaafkan dan sudah diselesaikan. Tapi kita tetap tindak lanjuti agar ada efek jera," pungkas Sumardi.
(dil/aku)