SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo, Upaya Putus Rantai Kemiskinan Via Pendidikan

SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo, Upaya Putus Rantai Kemiskinan Via Pendidikan

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Sabtu, 10 Des 2022 19:39 WIB
Acara HUT ke-17 CT Arsa Foundation di SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo, Sabtu (10/12/2022).
Acara HUT ke-17 CT Arsa Foundation di SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo, Sabtu (10/12/2022). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng
Sukoharjo -

SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo baru berusia empat tahun. Namun keunggulannya sudah diakui bahkan sudah ada di urutan ke-68 terbaik nasional dari 32 ribu sekolah di Indonesia.

Kepala SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo, Usdiyanto, mengatakan urutan itu berdasarkan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2022 versi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Di Jawa Tengah sendiri sudah berada di posisi keempat terbaik.

"Tahun 2022 ini peringkat empat se-Provinsi Jateng dari LTMPT. Di nasional dari 32 ribu masuk 100 besar, di urutan 68," kata Usdiyanto di sela acara HUT ke-17 CT Arsa Foundation di SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo, Sabtu (10/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usdiyanto mengatakan sekolah yang dipimpinnya dibuka tahun 2018 dan dalam waktu 1,5 tahun sudah mendapatkan akreditasi predikat A. Sekolah itu sudah meluluskan dua angkatan sebanyak 328 anak. Nyaris semua atau sekitar 96 persen lolos masuk ke universitas unggulan di Indonesia.

"Bahkan ada yang kuliah di luar negeri. Mereka semua beasiswa," ujarnya.

ADVERTISEMENT
Acara HUT ke-17 CT Arsa Foundation di SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo, Sabtu (10/12/2022).Acara HUT ke-17 CT Arsa Foundation di SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo, Sabtu (10/12/2022). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng

SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo merupakan sekolah khusus anak-anak di Jateng dan sekitarnya. Mereka dari keluarga tidak mampu secara ekonomi. Usdiyanto menjelaskan tidak sedikit dari mereka yang datang dengan kondisi minder atau berkecil hati. Namun berkat tenaga pengajar yang unggul para siswa digembleng dengan baik. Bahkan banyak prestasi ditorehkan.

"Anak-anak datang pertama minder, hopeless karena dari keluarga kurang mampu. Mereka tidak membayangkan bisa ini itu. Maka tugas sekolah membongkar mimpi mereka dan menegaskan kalau mereka bisa," jelasnya.

Dalam acara tersebut hadir Ketua CT ARSA Foundation, Anita Ratnasari Tanjung, yang memberikan sambutan dalam acara peringatan HUT ke-17 CT ARSA Foundation. Anita mengatakan ada harapan Sekolah Unggulan CT Arsa di mana pun bisa memutus mata rantai kemiskinan.

"Ini kita lihat bahwa semua anak ini berhak untuk sukses tanpa melihat latar belakang mereka. Saya melihat pendidikan ini, memberikan pendidikan yang berkualitas ini akan membuat negara kita menjadi lebih maju ya," harap Anita.

"Karena negara kita bisa maju ini bekalnya adalah dari pendidikan yang berkualitas karena bisa memutus mata rantai kemiskinan melalui jalur pendidikan," imbuhnya.




(rih/aku)


Hide Ads