Puan Maharani Sebut Gibran Berpeluang Maju Pilgub, tapi...

Puan Maharani Sebut Gibran Berpeluang Maju Pilgub, tapi...

Tara Wahyu NV - detikJateng
Senin, 21 Nov 2022 18:15 WIB
Ketua DPR RI, Puan Maharani melakukan kunjungan ke Kota Surakarta. Ia meresmikan Pasar Legi yang telah rampung direvitalisasi, karena terbakar Oktober 2018 silam.
Ketua DPR RI, Puan Maharani bersama Gibran Rakabuming usai persemian Pasar Legi Solo, beberapa waktu lalu. Foto: dok. DPR
Solo -

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka banyak mendapat dukungan untuk maju dalam pemilihan gubernur di 2024 mendatang. Dia disebut-sebut memiliki peluang untuk terus merintis karier politiknya.

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani juga mengatakan bahwa peluang Gibran untuk maju di pemilihan gubernur sangat terbuka, baik di Jawa Tengah maupun di DKI Jakarta.

"Bisa ke mana saja (Jakarta atau Jateng)," kata Puan saat ditemui di Rumah Dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung, Senin (21/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski berpeluang maju di Pilgub, Puan Maharani mengingatkan Gibran sebagai kader PDIP, untuk memenangkan partainya terlebih dahulu.

"Yang pasti sebagai kader PDIP yang sekarang jadi Wali Kota Surakarta, tugasnya memenangkan PDIP di Surakarta. Itu dulu," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Sebab, dalam Pemilu 2024 mendatang, pilkada akan dilakukan paling akhir. Sehingga dia meminta kader PDIP untuk fokus memenangkan pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) terlebih dahulu.

"Kan pileg, pilpres, baru pilkada. Tugas semua Kader dimanapun berada memenangkan PDIP di tahun 2024," ujarnya.

PDIP sendiri, lanjut Puan sudah siap untuk bertarung dalam Pemilu 2024. Ditambah, jumlah kursi mereka cukup untuk mengusung capresnya sendiri. Soal nama capres yang diusung, Puan mengatakan sudah ada beberapa nama yang dikantongi Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Alhamdulilah, PDIP suaranya cukup untuk punya tiket sendiri, nanti kita lihat kapan deklarasinya, siapa yang dicalonkan, dan lainnya," kata dia.

"Pastilah ketua umum sudah mengantongi nama. PDIP partai yang siap, kadernya punya banyak calon, kemudian tentu saja masuk dalam kontestasi Pileg dan Pilpres. Ini masalahnya melihat timing," tambahnya.

Nama capres yang diusung PDIP sendiri akan diumumkan oleh Megawati. Namun, partai akan mempertimbangkan moment yang tepat untuk deklarasi tersebut. Sejumlah aspek menjadi pertimbangan untuk melakukan deklarasi itu.

"Kapan akan memutuskannya? Dilihat dari dinamika di lapangan, apakah konsolidasi sudah siap dilakukan, apakah 2023 ekonomi mengalami resesi, dan sebagainya. kan pemilu masih 2024," pungkasnya.




(ahr/apl)


Hide Ads