Partai Hanura menjadi salah satu partai politik yang dinyatakan belum memenuhi syarat (BMS) verifikasi faktual peserta pemilu oleh KPU. Hanura Kudus mengaku masih ada catatan dari jumlah anggotanya.
"Kita baru mengikuti verifikasi faktual. Kita masih ada kekurangan untuk keanggotaan. Kemarin yang kita ajukan ada 1.005 anggota tapi ada yang kemarin BMS, sehingga kita masih kurang. Ini kita ikuti perbaikan," kata Ketua DPC Partai Hanura Sutriyono kepada wartawan ditemui selepas acara di Kudus, Sabtu (19/11/2022).
Sutriyono mengaku keanggotaannya masih kurang seratusan anggota. Rencana kekurangan itu akan diperbaiki segera.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya kurang sekitar 100, dan rencana akan kita tambahi 400 anggota. Minimal kita kan 867 anggota per 1.000 jumlah penduduk yang ada di Kudus. Yang lain tidak ada masalah," terang Sutriyono.
Lebih lanjut, parpolnya tengah fokus untuk menyiapkan pemilu 2024 nanti. Terkait calon presiden, dia mengaku ditentukan Hanura Pusat, pihaknya pun belum mengusulkan nama calon presiden.
"Menghadapi Pemilu 2024 tentunya banyak regulasi aturan yang menyangkut peserta pemilu, dari pengurus dan pengelola harus tahu," jelas dia.
"Capres itu dari pusat kita tidak berani. Kita menunggu kemarin, yang terakhir Desember 2022 nanti. Ada cuma saya tidak berani itu urusan pusat, ranahnya pusat. Kita sementara belum ada usulan," ujar Sutriyono.
Diberitakan sebelumnya, KPU RI mengungkap ada 18 partai politik (parpol) lolos verifikasi administrasi, 9 di antaranya merupakan partai nonparlemen. Mereka dinyatakan BMS saat melakukan verifikasi faktual.
"Ke-9 parpol yang diverifikasi faktual tersebut berstatus BMS (Belum Memenuhi Syarat)," ujar Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik kepada wartawan, Kamis (10/11).
Kesembilan partai tersebut telah melakukan verifikasi faktual pada 15 Oktober-4 November 2022. Mereka dipersilakan untuk memperbaiki dokumen persyaratan kepengurusan dan keanggotaan pada 10-23 November 2022.
Nantinya, hasil verifikasi faktual ini baru diumumkan ke publik pada tanggal 14 Desember 2022. Pengumuman ini sekaligus mengumumkan peserta pemilu serentak 2024.
Berikut daftar 9 partai nonparlemen tersebut:
1. Partai Gelora Indonesia
2. Perindo
3. Partai Hanura
4. Partai Garuda
5. PKN
6. PBB
7. Partai Ummat
8. PSI
9. Partai Buruh
(ams/apl)