Talut Bukit di Perbatasan Klaten-Gunungkidul Longsor Sepanjang 40 Meter

Talut Bukit di Perbatasan Klaten-Gunungkidul Longsor Sepanjang 40 Meter

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Kamis, 17 Nov 2022 14:55 WIB
Tebing talut jalan di atas Dusun Bometen, Desa Ngandong, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, yang longsor, Kamis (17/11/2022).
Tebing talut jalan di atas Dusun Bometen, Desa Ngandong, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, yang longsor, Kamis (17/11/2022). Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng
Klaten -

Talut tebing bukit di perbatasan Klaten dengan Gunungkidul kembali longsor. Total panjang talut longsor tersebut mencapai sekitar 40 meter.

Lokasi longsor di perbatasan Desa Ngandong, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, Jateng dengan Desa Serut, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, DIY.

"Longsor total panjangnya mencapai 40 meter dengan ketinggian 6 meter. Hari ini longsor sudah berhenti tapi jika hujan deras lagi bisa meluas," kata Pj Kades Ngandong, Edy Priyatna, kepada detikJateng, Kamis (17/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Edy menyebut longsor terjadi sejak dua hari lalu karena hujan lebat. Satu rumah warga tertimpa bagian atap teras.

"Rumah Bu Juminten di Dusun Bometen tertimpa bagian teras. Beberapa warga yang mengungsi ke tempat kerabat sudah kembali," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Dikatakan Edy, talut tebing dan jalan tersebut sebenarnya masuk wilayah Kabupaten Gunungkidul meskipun yang terdampak warga Klaten. Untuk solusi sementara sudah ada koordinasi dengan pihak Gunungkidul.

Terpisah, Sekretaris BPBD Klaten Nur Tjahjono Suharto menjelaskan pihaknya sebelumnya telah melakukan simulasi penanganan longsor di lokasi Dusun Bometen untuk antisipasi. Simulasi juga menghadirkan BPBD Gunungkidul.

"Dihadiri BPBD Kabupaten Gunungkidul dan masyarakat. Kita lakukan di Desa Ngandong karena punya kerawanan longsor karena berbatasan dengan Kabupaten Gunungkidul yang berbukit-bukit," papar Nur Tjahjono kepada detikJateng.

Nur mengatakan tebing yang longsor itu di Dusun Ngepek, Desa Serut. Jumlah warga Klaten yang terancam ada 4 KK di Dusun Bometen.

"Yang terancam ada 4 KK dan 12 jiwa. Posisinya di bawah tebing talut jalan perbatasan tersebut," jelas Nur.

Sebelumnya, longsor terjadi di wilayah perbukitan yang berada di perbatasan Klaten dengan Gunungkidul, Senin (14/11). Titik longsor juga di perbatasan Desa Ngandong dengan Desa Serut.

"Longsor akibat hujan deras mengakibatkan talut perbatasan antara Desa Ngandong dan Desa Serut, Kecamatan Gedangsari, Gunungkidul, ambrol. Ambrol di lokasi perbatasan Dusun Bometen dan Ngepek," ungkap Sekretaris BPBD Klaten Nur Tjahjono Suharto, Senin (14/11) malam.

Talut yang ambrol panjang sekitar 4 meter dan tinggi 6 meter. Kondisi itu mengancam sejumlah rumah warga yang dihuni 4 KK.

"Ada 4 KK terancam yang terdiri dari 12 orang. Tidak ada korban atau pengungsian," jelasnya.




(rih/ahr)


Hide Ads