.webp)
Momen satu unit bus dipaksa berjalan mundur karena melawan arus jalan di kawasan Bukit Bintang terekam kamera. Video bus berjalan mundur tersebut diunggah oleh akun resmi Instagram Polres Gunung Kidul.
Dalam video berdurasi singkat yang diunggah oleh Polres Gunung Kidul melalui akun Instagram @polres.gunungkidul pada Minggu, (13/11/2022), terlihat bus berukuran besar berada di jalur kanan melawan arus terpaksa berjalan mundur perlahan. Sementara sejumlah motor tampak dari arah arah depan bus, 'mendorong' kendaraan besar itu mundur perlahan.
Dalam keterangan video tersebut dijelaskan fenomena kendaraan melawan arah seperti yang dilakukan bus tersebut sering terjadi di lokasi jalan longsor di Bukit Bintang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Video itu diposting dengan keterangan sebagai berikut:
TIDAK SABAR ANTRI DAN NEKAT NGEBLONG ?
...
Aku mundur alon-alon mergo sadar aku sopo..
Mung di goleki pas atimu perih..
Aku mundur alon-alon mergo sadar aku sopo..
Mung dibutuhno pas atimu loro...
Ouuu bukan gtu mas Bambang...
.....
Maka kamu bakalan "Dipukul" mundur...
Semua pengen lancar, semua pengen cepat..
Namun karena ketidak sabaran anda sendiri yang justru akan menghambatnya.
Pemandangan seperti ini (kendaraan jalan mundur) setiap hari pasti ada di lokasi longsornya jalan di Bukit Bintang, terlebih pada akhir pekan.
Longsor di Dekat Bukit Bintang
Sebelumnya, dilaporkan longsor terjadi di Jalan Jogja-Wonosari, Piyungan , Kabupaten Bantul. Adapun longsor tersebut terjadi hampir setengah badan jalan, tepatnya di tikungan sebelum restoran Sido Kumpul (SKP) Bukit Bintang, Plesedan, jika dari arah Jogja. Longsor ini berada di sisi kanan jalan.
Dilihat detikJateng melalui video yang diunggah sebelumnya oleh akun Instagram @polres.gunungkidul tersebut, saat ini anggota dari Polsek Patuk, Gunung Kidul dan Polsek Piyungan, Bantul, serta Relawan Kecelakaan Jalan Raya (RKJR) Slumprit memberlakukan buka tutup jalan secara bergantian.
"Dengan adanya ruas jalan yang longsor pada jalur utama jalan Jogja-Wonosari, diberlakukan buka tutup (jalan) secara bergantian oleh Polsek Patuk, Gunung Kidul dan Polsek Piyungan, Bantul, serta Relawan Kecelakaan Jalan Raya (RKJR)," tulis akun tersebut.
Para pengendara pun diimbau untuk berhati-hati dan sabar apabila terpaksa melewati Jalan Wonosari tepatnya di lokasi longsor kilometer 17, Dusun Plesedan, Srimulyo, Piyungan, Bantul.
"Hati-hati dan yang sabar ya lur. Bila terpaksa melewati jalan Wonosari karena diberlakukan pengaturan buka tutup lalu lintas di area tanah longsor tepatnya di Km. 17 Dusun Plesedan, Srimulyo, Piyungan, Bantul," tulis akun tersebut.
Adanya sistem buka tutup jalan dan rekayasa lalu lintas tersebut membuat kendaraan yang melintas di Jalan Jogja-Wonosari tersebut harus mengantre mengikuti arahan buka tutup jalan.
(sip/sip)
