Bukan di Bali, Video Mesum Kebaya Merah Diduga Direkam di Gubeng Surabaya

Regional

Bukan di Bali, Video Mesum Kebaya Merah Diduga Direkam di Gubeng Surabaya

Tim detikJatim - detikJateng
Sabtu, 05 Nov 2022 12:31 WIB
Video seks kebaya merah
Adegan di video mesum kebaya merah. (Foto: tangkapan layar)
Solo -

Video mesum wanita kebaya merah ramai disebut direkam di Bali. Namun Polda Bali telah memastikan bahwa video itu tidak direkam di Pulau Dewata.

Berdasarkan penelusuran detikJatim, diduga video mesum wanita kebaya merah itu direkam di sebuah hotel di kawasan Gubeng, Surabaya. Hal ini berdasarkan hasil analisa dan pencocokan visual di dalam video berdurasi 16 menit itu.

Dilansir detikJatim, ada beberapa temuan penting yang didapat dalam video. Pertama adalah interior kamar. detikJatim mencoba menelusuri foto interior kamar hotel di Google dengan tema interior yang serupa dengan yang ada di video.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akhirnya, ada satu kecocokan yang sangat kuat antara foto di Google dan video. Yakni kamar mandi yang berdekatan dengan pintu hotel berwarna abu-abu. Selain itu, juga didapati wallpaper yang identik antara yang ada di video dengan foto di Google.

Yang kedua adalah eksterior. Petunjuknya adalah visual di luar jendela kamar hotel. Ada beberapa momen di dalam video tersebut yang menangkap visual di luar hotel. Visual ini kemudian dibandingkan dengan visual atau foto-foto yang ada di Google Maps dan menelusuri langsung ke area sekitar hotel.

ADVERTISEMENT

Ada beberapa petunjuk yang didapat. Pertama adanya 3 benda statis yang bercahaya. Benda statis tersebut terdiri dari billboard dan neonbox sebuah bangunan tinggi.

Selain itu, satu petunjuk penting lainnya adalah tertangkapnya sebuah papan penunjuk jalan yang ada di sekitar hotel. Jaraknya berkisar 50-100 meter dari hotel.

Dari temuan-temuan umum itu, detikJatim menyimpulkan jika hotel yang digunakan wanita kebaya merah dan pasangan prianya untuk merekam video mesum tersebut ada di kawasan Gubeng.

Polda Bali Tegaskan Video Mesum Kebaya Merah Tidak Direkam di Bali

"Hasil profiling dari (Subdit Tindak Pidana) Siber Ditreskrimsus, lokasinya bukan di Bali," jelas Kabid Humas Polda Bali Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto dilansir dari detikBali, Jumat (4/11).

"Namun demikian, tetap kita lakukan upaya penyelidikan," tegas mantan Kabid Humas Polda Sumbar.

Hal senada juga disampaikan oleh Kasubdit V Tindak Pidana Siber Ditreskrimsus Polda Bali AKBP Nanang Prihasmoko. Nanang memastikan bahwa video itu dibikin di liar bali dan saat ini masih terus diselidiki polisi.

"Masih kita selidiki," jawab Nanang singkat.




(aku/aku)


Hide Ads