.webp)
Banjir menerjang Kecamatan Patimuan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Akibatnya, beberapa rumah dan ruas jalan nasional yang menghubungkan Jawa Tengah dan Jawa Barat terendam banjir.
"Banjir ini dikarenakan luapan air Sungai Citandui serta hujan yang terjadi beberapa hari dengan intensitas yang cukup deras," kata Kasi Humas Polresta Cilacap Iptu Gatot Tri Hartanto, Rabu (26/10/2022).
Menurutnya, akibat genangan di jalan nasional itu, pengguna jalan tidak dapat melintas. Hal itu, kata dia, menyebabkan terjadinya kemacetan lalu lintas sepanjang 200 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Macet sepanjang 200 meter, disarankan pengguna jalan lewat jalur Menganti, lewat Kedungreja, nantinya masuk ke Kabupaten Ciamis," ujarnya.
Gatot menyebut, selain akses jalan, banjir juga menggenang di Dusun Cikadim, Desa Rawaapu, yang terletak di bantaran Sungai Citandui. Pihaknya mengaku telah mengerahkan sejumlah personel ke lokasi bencana.
"Tim gabungan telah langsung turun ke lokasi banjir untuk identifikasi kondisi setempat dan juga membawa bantuan bagi masyarakat terdampak banjir," tuturnya.
Oleh karena hujan masih berpotensi turun dengan intensitas tinggi, dirinya mengimbau agar masyarakat tetap waspada. Pengguna jalan katanya harus memperhatikan situasi agar selamat dalam berkendara.
"Masyarakat untuk tetap waspada dan siaga menghadapi potensi bencana," pungkasnya.
(rih/ams)
