Kebakaran terjadi di kompleks pertokoan Super Ekonomi, kawasan Simpang Lima, Jalan Ahmad Yani, Pleburan, Semarang, dini hari tadi. Sebuah toko sepeda hangus akibat kebakaran itu.
"Jam 03.45 WIB (pemadaman), jam 05.55 WIB sudah selesai," kata Kabid Ops Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang, Untung Sugiono saat dihubungi detikJateng, Rabu (26/10/2022).
Untung menjelaskan saat tim Damkar tiba ke lokasi, asap sudah membubung dari ruko yang menjual sepeda. Api hanya ditemukan satu titik di dekat tempat pengecasan sepeda listrik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu tahu-tahu sudah asap semua nggak ada api, apinya ya di cas-casan sepeda itu, mungkin lupa atau gimana, itu kan mungkin buat ngecas sepeda listrik itu," katanya.
Untuk memadamkan kebakaran, ada lima unit Damkar dengan 35 personel yang dikerahkan. Tidak ada korban dalam kebakaran ini, tapi kerugian ditaksir mencapai Rp 60 juta.
"Kerugian materi satu unit toko sepeda, total kerugian kurang lebih Rp 60 juta," jelasnya.
Diwawancarai secara terpisah, Kapolsek Semarang Selatan Kompol Untung Kristopo menjelaskan asap tebal pertama kali dilihat oleh sekuriti kompleks pertokoan itu. Pihak sekuriti sudah berusaha untuk memadamkan sumber api namun gagal.
"Setelah dicek mendapati bahwa 3 Ruko Blok F nomor 8, 9, dan 10 terbakar dan mengeluarkan asap banyak, kemudian saksi 1 dan 2 mencoba untuk memadamkan api akan tetapi api semakin membesar kemudian saksi 1 menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Semarang," kata Untung saat dikonfirmasi.
(aku/sip)