Seorang pencari ikan bernama Salamin (48) tenggelam saat sedang menjala ikan di Rawa Pening, Ambarawa, Kabupaten Semarang. Nelayan tersebut ditemukan dalam keadaan tewas usai dilakukan pencarian selama 2 jam.
Relawan Search and Rescue Bumi Serasi (SAR Buser) Koko Qomarulloh mengatakan, peristiwa ini dilaporkan pada pukul 13.00 WIB. Saat itu salah satu rekan nelayannya mendapati Salamin tidak ada di perahunya.
"Ditemukan jam 15.00 WIB, laporan awalnya pukul 13.00 WIB. Yang melaporkan yang tahu kalau korban tidak ada, karena saat berangkat menjala tadi bersama-sama. Saat pulang melihat perahunya kosong, tidak ada orang," kata Koko kepada wartawan, Selasa (25/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pencarian korban pun berlangsung dramatis di tengah rintik hujan. Relawan bersama warga melakukan pencarian dengan berbagai macam cara.
"Relawan melakukan pencarian lewat penyelaman, dan juga berenang di sekitar lokasi perahu, dan juga menggunakan jangkar. Kami buat jangkar dan dibandul, kami tarik pelan-pelan, ketemu menggunakan jangkar," jelasnya.
Jasad korban ditemukan di kedalaman 2,5 meter, sekitar 100 meter dari perahu miliknya. Diduga korban tenggelam lantaran jala ikannya tersangkut dan jatuh ke dasar danau.
"Ditemukan kurang lebih 100 meter dari perahunya. Diduga waktu menjala, jalanya tersangkut dan jatuh ke bawah. Ini hanya asumsi karena tidak ada saksi mata", ujar Koko.
Selanjutnya, jenazah warga Tambak Boyo, Ambarawa, ini langsung diantar ke rumah duka untuk dimakamkan.
(apl/dil)