.webp)
Seorang pemancing, Wahyu Diyanto (22) ditemukan tewas usai hanyut di Pantai Sicepit, Batang. Warga Desa Kemiri Timur, Batang ini ditemukan di bibir pantai dan langsung dievakuasi ke RSUD Kalisari, Batang.
"SRU 3 melihat objek warna oranye di bibir pantai dalam posisi mengambang setelah dicek ternyata jenazah, proses evakuasi dengan perahu karet menuju ke ambulance selanjutnya di bawa ke RSUD Kalisari," jelas Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (15/10/2022).
Heru mengatakan korban hilang sejak Jumat (14/10) siang. Korban kala itu datang bersama temannya menuju ke Pantai Sicepit untuk memancing sekitar pukul 09.00 WIB kemarin. Sesampainya di lokasi, masing-masing mencari tempat memancing, sementara korban diketahui mencari ikan di sela-sela batu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekitar pukul 09.30 Wahyu (22) mulai mancing di sekitar Dam pantai Sicepit Kabupaten Batang bersama 1 temannya, setelah asik mancing sekitar pukul 13.45 WIB, korban terseret ombak dan temannya hendak menolong namun tidak tertolong akhirnya hilang tenggelam," urai dia.
Heru mengatakan teman korban sempat berusaha menolong dengan mencari pelampung di tepi pantai. Nahas, korban sudah jauh terseret ombak.
Teman korban akhirnya melaporkan ke desa dan dilanjutkan ke pihak kepolisian dan BPBD Kabupaten Batang.
"Kita menerima informasi itu langsung memberangkatkan satu tim rescue untuk melaksanakan pencarian dan pertolongan," katanya.
Operasi pencarian dan pertolongan tim SAR gabungan di bagi menjadi 3 Searcah Rescue Unit (SRU). SRU 1 melaksanakan pencarian dengan 4 perahu karet dari tempat kejadian ke arah timur, SRU 2 melaksanakan penyisiran pantai dari tempat kejadian ke arah timur kurang lebih 1 KM dan SRU 3 melaksanakan penyisiran ke arah Barat sejauh 1 KM.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai tim yang terlibat kembali kesatunnya masing-masing," pungkas Heru.
(ams/ams)
