PKL di Samping RSUP dr Kariadi Semarang Segera Direlokasi

PKL di Samping RSUP dr Kariadi Semarang Segera Direlokasi

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Selasa, 18 Okt 2022 20:59 WIB
PKL di sekitar RSUP dr Kariadi Semarang, Selasa (18/10/2022).
PKL di sekitar RSUP dr Kariadi Semarang, Selasa (18/10/2022). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng
Semarang -

Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sekitar pagar RSUP dr Kariadi Semarang akan direlokasi. Nantinya lokasi tersebut akan ditata, termasuk dibenahi saluran airnya.

Dalam keterangan tertulis yang diunggah di laman resmi Pemkot Semarang, Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan PKL-PKL tersebut nantinya akan direlokasi tidak jauh dari lokasi awal, yaitu Jalan Kedungjati yang merupakan kawasan perumahan milik PT KAI.

"Jadi PT KAI akan menyiapkan lahan relokasi PKL di Kedungjati atau di mana. Jadi kami tidak akan asal gusur. Kami harus memastikan relokasi yang layak untuk PKL," kata Fajar dalam keterangan yang dikutip detikJateng, Selasa (18/10/2022).

Rencana relokasi tersebut sebenarnya sudah masuk tahap kedua, karena pada tahap pertama sudah ada 30 pedagang yang direlokasi ke Jalan Kedungjati. Sedangkan dapat tahap dua ini giliran 40 pedagang.

Fajar menjelaskan pihaknya meminta petugas Kelurahan Randusari sebagai pemangku wilayah bisa rapat bersama pedagang. Selain itu Dinas Pekerjaan Umum Kota Semarang bisa mulai merencanakan normalisasi saluran air.

"Saya minta Kelurahan Randusari merapatkan relokasi PKL Kariadi. Target kita, awal Desember sudah selesai relokasi ke tempat baru yang disediakan PT KAI," ujarnya.

Sedangkan Manajer Humas PT KAI Daop IV, Ixfan Hendriwintoko mengatakan pihaknya mendukung langkah yang dilakukan Pemkot Semarang. Ia menjelaskan Pemkot diharapkan tetap menjalankan prosedur sewa lokasi untuk lahan relokasi pedagang tersebut.

"Pada prinsipnya kami mendukung kegiatan yang akan dilakukan. Namun kaitannya dengan aset yang akan digunakan relokasi ada prosedur-prosedur yang harus dilalui. Jadi pada intinya ada prosedur sewa terkait dengan rencana relokasi PKL," jelas Ixfan.

Sementara itu pantauan detikJateng di lokasi sore tadi, memang masih ada sejumlah PKL yang berjualan berjajar. Para pedagang mayoritas menawarkan makanan kecil hingga makanan berat.




(ahr/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads