Banjir akibat luapan Sungai Sosro di Desa Jimbung, Kecamatan Kalikotes, Klaten, Jawa Tengah, mulai surut. Banjir yang merendam Dusun Krambil Gede itu dipicu oleh sampah yang menyumbat pintu air ke Rawa Jombor.
"Itu karena aliran dari Sungai Bajing yang mau ke rawa ada pintu air. Pintu air itu tersumbat sampah saat hujan," kata Kadus 4 Desa Jimbung, Susanto, kepada detikJateng, Selasa (11/10/2022).
Susanto mengatakan, meluapnya air sungai ke kampung dan jalan raya ini terjadi hampir tiap musim hujan dan saat curah hujannya tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Air meluap karena kiriman air dari Desa Pandes ke timur melalui saluran bertemu di pintu air. Karena tersumbat, air balik ke barat," jelas Susanto.
Dikatakan Susanto, untuk luapan hanya di satu dusun dan itu yang hanya dekat sungai.
"Air tadi malam langsung surut dan pagi biasanya sampah langsung dibersihkan. Sudah normal," imbuh Susanto.
![]() |
Sidah (60), warga setempat, mengatakan tengah malam air berangsur-angsur surut sejak tengah malam
"Tidak sampai masuk rumah. Hanya di jalan sekitar setengah meter," kata Sidah kepada detikJateng di lokasi.
Menurut Sidah, banjir luapan tersebut bukan kali pertama. "Karena hujan deras biasa (air sungai dan saluran di sawah) meluap, letaknya sawah rata dengan kampung,'' ujar Sidah.
Sekretaris BPBD Kabupaten Klaten, Nur Tjahjono, menjelaskan air sungai itu meluap ke jalan dan permukiman. Luapan di jalan raya itu tingginya sekitar 30 sentimeter.
"Yang di RT 4 RW 17 ketinggian mencapai 50 sentimeter. Kita imbau masyarakat untuk tetap waspada angin dan banjir luapan sungai," ungkap Nur Tjahjono.
Pantauan detikJateng di lokasi, warga mulai beraktivitas normal dan membersihkan halaman. Lokasi ini berada di tepi sawah dengan Sungai Ujung di sisi selatan dan beberapa sungai kecil di utara Sungai Ujung.
Sebelumnya diberitakan, hujan deras disertai angin kencang menyebabkan satu rumah warga tertimpa pohon tumbang di Dusun Kalikotes Wetan, Desa/Kecamatan Kalikotes, Klaten, kemarin. Hujan juga memicu luapan air sungai yang sempat merendam permukiman warga.
"Hujan disertai angin kencang pukul 16.30 WIB tadi sore di Kalikotes timur. Lokasinya di selatan kantor kecamatan," jelas sekretaris BPBD Kabupaten Klaten, Nur Tjahjono kepada detikJateng, Senin (10/10).
Menurut Nur Tjahjono, akibat hujan dan angin kencang sebatang pohon ambruk. Pohon menimpa rumah warga bagian dapur tidak ada korban luka.
"Menimpa rumah warga sekitar situ. Sudah dikondisikan relawan setempat dan tidak ada korban jiwa, ini kita masih asesmen," lanjut Nur Tjahjono, kemarin.
(dil/sip)