Hujan lebat disertai angin kencang di Wonogiri pada Minggu (9/10) sore mengakibatkan bencana. Selain itu juga terjadi hujan es di beberapa wilayah.
Salah satu tempat yang terdampak adanya hujan lebat disertai angin kencang adalah wilayah Kelurahan Wonokarto Kecamatan Wonogiri Kota dan Desa Pare serta Desa Singodutan Kecamatan Selogiri.
"Ada pohon tumbang menimpa warung hingga ambruk. Ada satu sepeda motor di warung itu, sedang parkir," kata Sekretaris Desa Pare Agus Riswadi, Minggu malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan, warung ambruk itu milik Kariyem warga Dusun Tlogorejo RT 002/RW 001 (Timur Waduk Krisak). Meski demikian ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
"Angin kencang juga menerbangkan atap galvalum Kantor Unit Pengelola Bendungan Krisak. Terbang terbawa angin hingga 200 meter dari lokasi kantor. Tidak sampai menimpa warga. Semuanya juga sudah ditangani," kata Agus.
Sementara itu, hujan es sempat terjadi di wilayah Desa Singodutan Kecamatan Selogiri. Hal itu dibenarkan Kepala Desa Singodutan, Karsanto.
"Benar, hujan es tadi terjadi sekitar 10 menit," kata dia.
Ia menambahkan, angin kencang di wilayahnya membuat sebuah pohon di Dusun Sanggrahan ambruk menimpa badan jalan. Selain itu angin kencang sempat menerbangkan atap teras rumah warga di Dusun Krisak Kulon. Akibatnya kayu penyangga atap itu rusak.
"Tidak ada korban jiwa atau luka di semua tempat kejadian. Kerugian mungkin Rp 2 juta-Rp 3 juta," kata Karsanto
Terpisah, Lurah Wonokarto Joko Wibowo, mengatakan jika di wilayahnya ada bencana akibat hujan lebat disertai angin kencang.
"Iya benar (ada ranting pohon patah akibat hujan lebat). Saya dapat laporan kejadian itu di dua lokasi Kejadian sekitar jam 16.00 sampai 16.30," kata Lurah Wonokarto Joko Wibowo.
Ia mengatakan, ada ranting pohon yang patah di sebelah timur SMA N 2 Wonogiri yang menimpa kabel jaringan listrik PLN. Namun saat ini sudah ditangani pihak PLN. Kemudian ada ranting pohon trembesi sempal di halaman Stadion Pringgodani. Kini surah ditangani BPBD.
"Dampak angin kencang juga dirasakan sebagian pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Stadion Pringgodani. Ada beberapa tenda PKL yang disapu angin kencang kencang. Tidak ada korban jiwa," kata Joko.
Sebelumnya, hujan es dan angin kencang dilaporkan terjadi di Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan. Sejumlah bangunan juga rusak akibat cuaca buruk itu.
(ahr/ahr)