.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menelepon Presiden FIFA Gianni Infantino usai tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Dalam percakapan itu, Jokowi mengatakan juga membahas tentang sepakbola U-20.
"Hari Senin malam saya telah bertelepon langsung, berbicara langsung dengan Presiden FIFA Presiden Infantino, berbicara banyak mengenai tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang," kata Jokowi usai upacara HUT TNI di depan Istana, Jakarta sperti dikutip dari detikNews, Rabu (5/10/2022).
Jokowi mengaku membahas tentang sepakbola U-20. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada FIFA terkait keputusan apapun usai tragedi Kanjuruhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan juga berbicara mengenai FIFA U-20 berbicara banyak, tetapi keputusan apa pun kewenangan di FIFA," ujar Jokowi.
Pemerintah Bentuk TGIPF Tragedi Kanjuruhan
Pemerintah telah membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) untuk mengusut tragedi Kanjuruhan. Jokowi memerintahkan TGIPF bisa menyimpulkan terkait tragedi Kanjuruhan dalam waktu kurang dari sebulan.
"Tim Pencari Fakta itu diminta segera bekerja, kalau bisa tidak sampai 1 bulan. Sudah bisa menyimpulkan. Karena masalah besarnya sebenarnya sudah diketahui. Tinggal masalah-masalah detailnya yang itu bisa dikerjakan mungkin tidak sampai 1 bulan," kata Menko Polhukam Mahfud Md kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (4/10).
Jokowi juga telah menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pembentukan TGIPF Tragedi Kanjuruhan ini. Mahfud mengatakan Keppres itu sangat penting sebagai dasar rapat TGIPF.
Simak Video 'Jokowi Sudah Bicara dengan FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan':
