Kenangan Manis tentang Cara Pak Kasur Mendidik Kelima Anaknya

Kenangan Manis tentang Cara Pak Kasur Mendidik Kelima Anaknya

Vandi Romadhon - detikJateng
Sabtu, 24 Sep 2022 15:41 WIB
Putra keempat Pak Kasur, Suryo Prasodjo.
Putra keempat Pak Kasur, Suryo Prasodjo. Foto: dok. Suryo Prasodjo
Purbalingga -

Soerjono alias Pak Kasur, tokoh pendidikan yang menciptakan lebih dari 200 lagu anak semasa hidupnya, meninggalkan banyak kenangan di benak putra-putrinya. Menurut salah satu putra Pak Kasur, Suryo Prasodjo, hampir semua kenangan tentang kedua orang tuanya adalah kenangan manis.

Kepada detikJateng, Selasa (20/9/2022), Suryo Prasodjo mengatakan orang tuanya dikaruniai lima anak. "Anak pertama, Sursantio, sudah meninggal. Anak kedua, Suryaningdiah, kemudian Suryo Prabowo sudah meninggal. Saya yang keempat dan yang kelima Suryo Pranoto, yang masih sehat" kata Suryo yang akrab disapa Kak Pras.

Suryo berujar, hal yang tak bisa dilupakan dari ayahnya ialah tentang caranya mengasuh dan membesarkan anak-anaknya. Menurut dia, Pak Kasur tak pernah marah dan memperlakukan anak-anaknya seperti teman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pak Kasur itu sosok yang benar-benar seorang bapak yang memberi kebebasan kepada anak-anaknya untuk melakukan sesuatu, asalkan baik dan benar," ujarnya.

Soal pendidikan, Pak Kasur juga memberikan kebebasan kepada anak-anaknya untuk memilih. "Kami nggak pernah yang diatur harus begini begitu, sekolah harus jurusan ini, tidak. Itu yang saya dapat," kenang Suryo.

ADVERTISEMENT

"Semua anaknya diperlakukan sama. Nggak pernah marah, ngasih taunya juga dengan lembut," imbuh dia.

Efek positif dari cara Pak Kasur dalam mendidik anak-anaknya itu baru disadari Suryo setelah dirinya beranjak dewasa.

"Pernah Bapak menyampaikan, kamu mau jadi apa itu terserah, tetapi harus selalu dengan hal yang baik dan benar. Itu tertanam sekali, pesan-pesan seperti itulah yang menjadi kenangan luar biasa" ungkapnya.

Di tengah kesibukannya saat itu sebagai Pegawai Depdikbud, Pak Kasur selalu menyediakan waktu untuk anak-anaknya. Setiap hari libur dia selalu meluangkan waktu untuk keluarga.

"Bapak selalu menyediakan waktu untuk jalan bersama keluarga, bahkan saya sempat waktu zaman saya melakukan penelitian untuk menyelesaikan kuliah bapak mau nganterin penelitian saya di luar kota, sampai seperti itu loh bapak, seperti teman," tutur Kak Pras.




(dil/aku)


Hide Ads