.webp)
Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis terhitung 16 Oktober mendatang. Sebelum masa jabatan habis, akan dilakukan pemilihan Penjabat (Pj) Gubernur DKI yang akan melanjutkan tugas dari Anies.
Sampai saat ini setidaknya sudah ada tiga nama calon kuat pengganti Anies. Mengutip detikNews, Selasa (13/9/2022), calon pengganti Anies tersebut antara lain Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Marullah Mattali, dan Dirjen Politik dan Pemerintah Umum (Polpul) Kemendagri Bahtiar.
Bahkan dukungan untuk ketiganya juga sudah muncul secara terang-terangan. Berikut sosok ketiganya seperti dirangkum detikcom:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Heru Budi Hartono
Heru memang bukan 'orang' asing di lingkungan Pemprov DKI. Sebelum jadi Kasetpres, dia pernah menjabat Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri (Kabiro KDH dan KLN) Pemprov DKI.
Saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih jadi Gubernur, Heru pernah mengemban jabatan Wali Kota Jakarta Utara. Lalu di era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dia dipercaya menjadi Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD).
Isyarat dukungan untuk Heru juga sudah muncul. Sepertinya Fraksi NasDem DPRD DKI kepincut dengan rekam jejaknya.
Baca juga: Gempa Darat M 1,3 Terjadi di Bantul |
Pasalnya, NasDem beri isyarat soal sosok yang dinilai tepat jadi Pj Gubernur DKI. Isyaratnya, orang yang tepat adalah yang dekat dengan Presiden Jokowi.
"Hanya 1 nama, yang dekat dengan Presiden," kata Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Wibi Andrino saat dihubungi, Senin (12/9/2022).
Heru juga sudah merespons soal namanya masuk bursa Pj Gubernur DKI. Saat itu dia menekankan bahwa hal itu kewenangan Presiden Jokowi.
"Masih banyak yang lebih pantas, dan tentunya kan kewenangan beliau (Presiden Jokowi)," kata Heru menjawab pertanyaan wartawan soal Pj Gubernur DKI di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (17/8/2022).
Marullah Matali
Marullah saat ini mengemban tugas sebagai Sekda DKI. Sebelum di posisi Sekda, Marullah menjabat Asisten Sekda Bidang Ekonomi dan Wali Kota Jakarta Selatan pada 2018-2021.
Salah satu capaian Marullah, yakni Penghargaan Masa Kerja 15 Tahun dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta (2011) dan Penghargaan Satyalancana Karya Satya KL. 1 dari Presiden RI (2012).
Marullah jadi jagoan Fraksi PDIP DPRD DKI. Sebab, Marullah pejabat eselon I di lingkungan pemerintah 'tanah' Betawi.
"Setelah dibicarakan adalah Pak Sekda karena yang bersangkutan adalah eselon 1 di lingkungan Pemda," kata Sekretaris Fraksi PDIP, Dwi Rio, Senin (12/9/2022).
Selengkapnya di halaman berikutnya...
Bahtiar
Bahtiar dilantik sebagai Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri pada Juli 2020. Sebelum menjabat Dirjen Polpum, Bahtiar pernah mengemban tugas sebagai Direktur Perundang-undangan Ditjen Polpum.
Catatan detikcom, Bahtiar pernah diberi tugas sebagai Pj Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) pada September 2020. Salin itu, dia pernah menjadi Kapuspen Kemendagri.
Bahtiar juga sudah merespons. Dia tak banyak berkata-kata. Namun meminta doa.
"Terima kasih dan mohon doa, udah gitu aja," kata Bahtiar kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/9/2022).
Seperti diketahui, masa jabatan Anies sebagai Gubernur dan Riza Patria selaku Wakil Gubernur DKI habis pada 16 Oktober 2022. DPRD DKI memiliki slot 3 nama untuk diusulkan ke Kemendagri.
DPRD DKI juga sudah menetapkan jadwal pembahasan nama calon Pj Gubernur DKI. Hari ini bakal diputuskan 3 nama yang bakal diusulkan ke Kemendagri.
