Warga Dusun Geneng Desa Purwosari Kecamatan Wonogiri Kota digegerkan dengan adanyapenemuan dua ular piton. Dua ekor ular itu berada di dalam satu sumur milik warga setempat.
"Jadi memang ada dua ular piton berukuran besar yang ditemukan di dalam satu lubang sumur duduk. Sumur itu milik Ponimin, warga Dusun Geneng RT 002/RW 012 Desa Purwosari," kata Kepala UPTD Pemadam Kebakaran (Damkar) Wonogiri, Joko Santosa, kepada detikJateng, Kamis (8/9).
Ia mengatakan, pada awalmya Damkar Wonogiri mendapatkan laporan dari warga untuk mengevakuasi ular piton di sumur milik Ponimin, sekitar pukul 11.30 WIB. Enam orang petugas damkar diterjunkan untuk mengevakuasi ular tersebut dan sudah berhasil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, lanjut Joko, pada pukul 14.30 WIB petugas Damkar kembali mendapatkan laporan yang sama dan di tempat yang sama juga. Di sumur itu muncul kembali ular piton.
"Setelah penangkapan ular yang pertama itu masih ada warga yang duduk-duduk di sekitar sumur. Nah salah satu warga sedang jongkok melihat lagi, kok muncul ular lagi di dalam sumur itu. Akhirnya melaporkan ke kami," ungkap dia.
Menurut Joko, panjang ular piton yang pertama kali ditemukan sekitar 3 meter. Sedangkan panjang ular piton yang kedua ditemukan sekitar 2,5 meter.
"Itukan sumur duduk, lokasinya di pekarangan, tapi tidak jauh dari rumah pemilik pekarangan. Biasanya memang digunakan untuk menyirami tanaman di sekitarnya. Dalamnya 5 meter. Tadi petugas kami masuk ke dalam menggunakan tangga," ujar dia.
![]() |
Joko mengatakan, sumur itu berdekatan dengan sungai dan rumpun bambu. Dimungkinkan dua ular tersebut berasal dari sana. Namun, saat ini kedua ekor ular sudah dilepas liar di tempat yang sesuai dan jauh dari permukiman.
"Selama 2022 kami sudah mengevakuasi ular piton sebanyak 26 kali, termasuk hari ini itu. Warga yang membutuhkan bantuan untuk evakuasi ular bisa menghubungi Damkar," kata Joko.
(apl/sip)