Pesawat TNI AL Jenis Bonanza T-250 Jatuh di Selat Madura, Kru 2 Orang

Pesawat TNI AL Jenis Bonanza T-250 Jatuh di Selat Madura, Kru 2 Orang

Tim detikNews - detikJateng
Rabu, 07 Sep 2022 14:18 WIB
Komandan Skuadron 600 Mayor Laut (P) A Ervan Gustanto (kiri) Lettu Laut (P) Judistira Permana (tengah) menerbangkan pesawat Bonanza G-36 Skuadron 200 Wing Udara 2 Puspenerbal saat latihan terbang di Lanudal Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (8/6/2022). Latihan pesawat Bonanza G-36 tersebut untuk memeriahkan acara
Ilustrasi pesawat Bonanza. Foto: ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Solo -

Pesawat latih TNI Angkatan Laut (AL) terjatuh di Selat Madura Jawa Timur (Jatim) pagi tadi, Rabu (7/9/2022). Dilansir detikNews, pesawat latih berjenis G-36 Bonanza T-2503 itu diawaki dua orang.

"Telah terjadi musibah kecelakaan jatuhnya Pesawat Udara (pesud) jenis G-36 Bonanza T-2503 milik TNI Angkatan Laut yang jatuh di Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS)," kata Dispen Koarmada II dalam keterangan tertulisnya, yang dikutip dari detikNews, Rabu (7/9/2022).

"Pesawat tersebut mengalami kecelakaan saat Konvoi KRI melaksanakan latihan Anti Serangan Udara (Air Defense Exercise), dalam hal ini Bonanza berperan sebagai penyerang," imbuh Dispen Koarmada II dalam keterangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penyebab jatuhnya pesawat latih TNI AL tersebut. Sementara itu, TNI AL telah mengerahkan tim untuk melakukan pencarian.

"Penyebab jatuhnya pesawat T-2503 masih belum diketahui. Saat ini, TNI Angkatan Laut mengerahkan 13 KRI, 1 KAL, 1 Tim Kopaska, dan 1 Tim Penyelam dan dipimpin langsung Pangkoarmada II dan Komandan Guspurla Koarmada II," tulis Dispen Koarmada II.

ADVERTISEMENT

Menurut sumber terpercaya detikcom, ada dua orang di dalam pesawat latih TNI AL tersebut. "Ini pesawat latih TNI AL. Crew 2 orang," katanya, Rabu (7/9), dikutip dari detikNews.

Belum ada informasi mengenai penyebab dan kronologi kecelakaan ini. Kondisi awak pesawat dalam pesawat tersebut juga belum diketahui.

Sementara informasi yang dihimpun detikNews, peristiwa jatuhnya pesawat latih TNI AL pada Rabu (7/9) pagi itu diketahui berawal dari kabar adanya hilang kontak. Polres Bangkalan melaporkan pesawat itu jatuh di antara wilayah Bangkalan dan Gresik, Jawa Timur.

Sementara itu, Kepala Dinas Angkatan Laut (Kadispenal) Laksma Julius Widjojono meminta waktu untuk memberikan penjelasan terkait insiden tersebut.

"Mohon waktu Armada II akan melaporkan," kata Laksma Julius.




(dil/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads